Sistem perdagangan bebas sudah ada sejak tahun 1947 dengan didirikannya sebuah lembaga yang diberi nama GATT (General Agreement on Tariff and Trade) yang diikuti oleh 108 negara. Lembaga ini mempunyai dua tugas utama yaitu mempromosikan penghapusan hambatan perdagangan dan menyelesaikan sengketa-sengketa dari hubungan dagang antar sesama negara. Lembaga ini berakhir pada tahun 1993 dan membentuk organisasi perdagangan Internasional yang dikenal dengan World Trade Organization (WTO) atas dasar kesepekatan bersama. World Trade Organization (WTO) mulai beroperasi pada tahun 1995 dan menggantikan lembaga GATT.
Indonesia masuk kedalam organisasi WTO (World Trade Organization) yang merupakan satu-satunya organisasi internasional yang mengatur perdagangan berskala internasional. Ini merupakan salah satu langkah yang baik untuk Indonesia agar menjadi lebih maju. Â
Kebijakan perdagangan Indonesia mengalami perubahan dari waktu ke waktu yang dipengaruhi oleh kondisi perekonomian. Seperti yang telah kita ketahui bahwa Indonesia merupakan negara yang warganya sangat banyak tetapi mengalami permasalahan pada kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Ini menjadi salah satu tugas bagi warga negara yang sudah memiliki usaha yang sukses untuk berbagi ilmu kepada mereka yang memiliki kualitas rendah dengan dukungan dari pemerintah, misalnya dengan mengadakan workshop gratis dan seminar. Disamping melakukan kegiatan tersebut cara efektif yang harus dilakukan  adalah melakukan praktik kerja.
Pada kenyataannya yang terjadi di beberapa kegiatan orang-orang hanya mengandalkan materi saja tanpa melakukan praktik. Materi yang disampaikan tidak dapat dimengerti dengan jelas. Hal ini menjadi salah satu tantangan bagi generasi milenial untuk membangun usaha sejak dini. Kita sebagai generasi milenial dituntut untuk menjadi enterpreneur dan membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya.
Dikutip dari Buku Kerja Sama Perdagangan Internasional, diantara masalah-masalah yang dihadapi oleh Indonesia saat ini di antaranya yaitu produktivitas rendah, biaya produksi yang tinggi, penguasaan teknologi yang rendah dan lain-lain. Ini menjadi salah satu tugas yang penting bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk bersama-sama membangun Indonesia menjadi lebih baik dengan munculnya para usahawan didalam menyelesaikan sebuah permasalahan yang ada. Karena suatu usaha dibangun atas masalah yang ada.
Dengan adanya masalah-masalah tersebut maka perlu dilakukan strategi yang bisa menjadikan Indonesia lebih unggul di era perdagangan internasional. Strategi yang harus dilakukan adalah :
1. Mengurangi biaya tinggi
Mengurangi biaya tinggi bisa dilakukan dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada didalam negeri, menertibkan dan menghilangkan pungutan di jalan terhadap barang-barang yang diangkut dan memanfaatkan sumber daya manusia yang sudah mempunyai keterampilan dan pengalaman dalam bidangnya.
2. Capacity building sumber daya manusia baik untuk pelaku usaha atau pembuat kebijakan
Capacity building yaitu proses meningkatkan kemampuan dan keterampilan. Pada proses ini harus dilakukan kerjasama antara pemerintah dan para pemilik usaha. Ini bisa dilakukan dengan cara mengadakan pelatihan tenaga kerja rutin, kemudian melakukan proses seleksi terhadap tenaga kerja yang kreatif.
3. Peningkatan kualitas faktor-faktor pendukung
Peningkatan kualitas faktor-faktor pendukung dapat dilakukan dengan cara mengasah kemampuan dan keterampilan yang didukung oleh pemerintah melalui teknologi baru.
