Artikel PERAN TEKNOLOGI DALAM MININGKATKAN KUALITAS PENDIDIKAN: MANFAAT DAN TANTANGANÂ
Universitas Muhammadiyah Jakarta
Disusun oleh Gina Azizah : 24050100088
Di era globalisasi saat ini, teknologi pasti mengalami kemajuan yang signifikan, terutama dalam hal pendidikan. Menurut Undang-Undang No. 20 tahun 2003, pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, dan agama. Tidak diragukan lagi, kemajuan teknologi saat ini sangat bermanfaat bagi dunia pendidikan, termasuk
Meningkatkan Akses Siswa ke Sumber Daya Pembelajaran: Teknologi telah mengubah cara siswa mendapatkan sumber daya pembelajaran. Siswa dulu harus mengunjungi perpustakaan atau membeli buku teks yang mungkin tidak tersedia. Namun, siswa sekarang dapat mengakses berbagai sumber daya akademik secara online berkat ketersediaan internet dan perangkat digital. Platform seperti EdX, Khan Academy, dan Coursera menawarkan akses ke kursus dari berbagai universitas terkemuka baik dengan biaya yang sangat terjangkau maupun tanpa biaya.
Dengan platform pendidikan digital, pembelajaran yang disesuaikan dapat diterapkan. Platform ini memungkinkan pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kecepatan masing-masing siswa. Alat seperti program pembelajaran adaptif dapat melacak kemajuan siswa dan menyesuaikan materi yang diberikan. Hal ini tidak hanya meningkatkan efisiensi pembelajaran tetapi juga memberikan pengalaman belajar yang lebih menarik dan relevan bagi semua siswa.
Interaksi dan Kolaborasi Antar Siswa, Selain itu, teknologi telah memungkinkan siswa berinteraksi dan bekerja sama dengan lebih baik. Siswa memanfaatkan forum diskusi online, grup belajar virtual, dan proyek kolaboratif yang melibatkan alat digital untuk tidak hanya memperoleh pengetahuan tetapi juga berinteraksi dengan teman-teman sebaya mereka. Ini meningkatkan kemampuan untuk bekerja sama, yang sangat penting dalam dunia kerja modern.
Teknologi juga memiliki banyak keuntungan bagi pendidikan, salah satunya adalah membuatnya lebih mudah bagi pengajar untuk menyampaikan materi dengan cara yang lebih interaktif dan menarik. Misalnya, materi menjadi lebih mudah dipahami dan lebih hidup dengan menggunakan presentasi PowerPoint, video pembelajaran, dan animasi. Hal ini membuat sesi pembelajaran lebih dinamis dan membantu menjaga perhatian siswa.
Monitoring dan Penilaian Otomatis juga dimungkinkan oleh teknologi. Seringkali, platform e-learning memiliki alat penilaian yang dapat otomatis mengoreksi tugas dan ujian. Ini mengurangi beban guru dan memberikan umpan balik langsung kepada siswa, yang sangat penting untuk kemajuan pembelajaran mereka.
Pendidik juga dapat memanfaatkan teknologi untuk pengembangan profesional melalui e-learning. Dengan menggunakan kursus, seminar, dan komunitas online, guru dapat terus memperbarui pengetahuan dan keterampilan mereka tanpa meninggalkan ruang kelas. E-learning membuat pendidikan berkelanjutan lebih fleksibel dan murah.
Teknologi memiliki banyak manfaat di bidang pendidikan, tetapi itu juga memiliki beberapa hambatan dan tantangan. Namun, hal ini tidak menjadi masalah di dunia pendidikan karena para ilmuan dan teknisi sudah menemukan cara untuk mengatasi hambatan dan tantangan tersebut. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut:
Keterbatasan Akses Internet: Ada beberapa daerah di mana infrastruktur internet belum memadai, yang membatasi kemampuan siswa dan pendidik untuk mengakses sumber daya online. Ini merupakan salah satu hambatan utama bagi integrasi teknologi dalam pendidikan. Agar teknologi pendidikan dapat bermanfaat bagi semua orang, masalah ini harus ditangani.
Biaya yang Dibutuhkan untuk Implementasi Teknologi
Selain itu, biaya merupakan masalah besar. Perangkat keras, perangkat lunak, dan pemeliharaan sistem teknologi membutuhkan anggaran yang besar, dan banyak sekolah, terutama yang berada di daerah terpencil atau dengan sumber daya terbatas, tidak mampu menanggung biaya ini. Akibatnya, teknologi pendidikan tidak dapat digunakan sepenuhnya.
Adaptasi pada Kurikulum dan Metode Baru: Ini juga memerlukan waktu. Beberapa waktu diperlukan bagi guru dan siswa untuk terbiasa dengan teknologi baru dan menemukan cara terbaik untuk memanfaatkannya dalam proses pembelajaran. Kadang-kadang ada hambatan terhadap hal ini, dan diperlukan dukungan dan pelatihan yang tepat.
Cara Menghadapi Kendala Teknologi
Penyediaan Infrastruktur dan Pelatihan: Pertama, guru dan siswa harus memiliki infrastruktur yang memadai dan mendapatkan pelatihan. Pemerintah dan pihak terkait harus mengalokasikan dana untuk membangun jaringan internet dan menyediakan perangkat teknologi kepada sekolah. Agar teknologi dapat digunakan secara efektif, pelatihan sangat penting.
Dukungan dari pemerintah dan sektor swasta sangat penting. Swasta dapat membantu melalui program CSR dan kemitraan, sedangkan pemerintah dapat memberikan dana dan kebijakan untuk mendukung integrasi teknologi. Proses penerapan teknologi dalam pendidikan dapat dipercepat melalui kerja sama ini.
Konsep untuk Inklusi Digital
Terakhir, perlu ada rencana untuk inklusi digital yang memastikan semua siswa memiliki akses yang sama ke teknologi pendidikan. Mengurangi disparitas digital dapat dibantu oleh program inklusi digital, seperti penyediaan perangkat gratis atau subsidi internet.
Dengan demikian, teknologi pendidikan memiliki manfaat yang sangat besar, meskipun memiliki banyak tantangan. Teknologi dapat digunakan untuk membangun sistem pendidikan yang lebih efektif dan inklusif, dan masalah-masalah ini dapat diatasi dengan menggunakan pendekatan yang tepat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H