Kepemimpinan, manajemen dan organisasi merupakan hal mendasar dalam suatu organisasi yang harus dipahami oleh seluruh anggotanya agar roda organisasi dapat berjalan dengan baik dalam mencapai tujuannya.
Menurut William G Scott kepemimpinan merupakan proses mempengaruhi aktifitas yang diorganisir dalam suatu kelompok dalam usahanya untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan.
Menurut Taryaman secara umum dapat dikatakan bahwa kepemimpinan adalah suatu ilmu dan seni untuk mempengaruhi orang lain atau sekelompok individu untuk saling bekerjasama, tidak saling menjatuhkan dalam rangka mencapai tujuan organisasi.
Menurut Stoner kepemimpinan adalah proses mengarahkan dan mempengaruhi aktifitas yang berkaitan dengan pekerjaan dari anggota kelompok.
Dapat disimpulkan dari pengertian-pengertian di atas kepemimpinan ialah suatu proses kegiatan seseorang yang dilakukan untuk menggerakkan orang lain dengan cara memimpin dan mempengaruhi untuk bekerja sama dengan tidak saling menjatuhkan satu sama lain agar dapat mencapai tujuan dari suatu organisasi.
Kepemimpinan merupakan kata sifat yaitu seni mempengaruhi orang lain dan subjeknya adalah pemimpin, menurut Robbins pemimpin adalah seseorang yang dapat mempengaruhi orang lain dan memiliki otoritas manajerial.
Menurut Griffin Manajemen adalah suatu proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai goals secara efektif.
Menurut George Robert Terry Management is a distinct process consisting of planning, organizing, actuating, and controlling performed to determine and accomplish stated object tives by the use of human being and other resources. (Manajemen merupakan suatu proses yang khas yang terdiri dari tindakan-tindakan perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengendalian yang dilakukan untuk menentukan serta mencapai sasaran-sasaran yang telah ditentukan melalui pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber-sumber lainnya).
Sondang P. Siagian mengemukakan Manajemen adalah kemampuan atau ketrampilan untuk memperoleh sesuatu hasil dalam rangka pencapaian tujuan melalui kegiatan-kegiatan orang lain.
Singkatnya manajemen adalah suatu cara yang digunakan untuk mencapai tujuan dengan memberdayakan kemampuan orang lain.
Manajemen memiliki prinsip utama yaitu Planning (Perencanaan), Organizing (Pengorganisasian), Actuating (Aktualisasi/Pelaksanaan), Controlling (Pengontrolan/Pemantauan) dan Evaluating (Evaluasi). Dalam manajemen terdapat 6 unsur yaitu Man (Manusia), Materials (Bahan), Machine (Mesin/Alat), Methods (Metode), Money (Uang/Modal), dan Market (Pasar).
Organisasi secara statis dapat diartikan sebagai wadah untuk bekerjasama, secara dinamis organisasi dapat diartikan sebagai proses Kerjasama sekelompok orang dalam rangka mencapai tujuan yang sama.
Organisasi menurut Robbins adalah kesatuan sosial yang dikoordinasikan secara sadar, dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan.
Ada beberapa hal yang harus dimiliki oleh suatu organisasi diantaranya memiliki identitas, hierarki, tujuan, arah tersendiri, sumber daya, dan sistem. Organisasi memiliki fungsi sebagai pemberi arahan dan aturan serta pembagian kerja mengenai apa yang harus dan tidak boleh dilakukan oleh para anggota dalam organisasi. Fungsi organisasi lebih jauh lagi ialah untuk meningkatkan skill, kemampuan dan pengetahuan anggota organisasi agar memperoleh sumber daya dengan kapasitas dan kapabilitas yang baik.
Kepemimpinan, manajemen dan organisasi merupakan komponen yang berkaitan satu sama lain. Dalam suatu organisasi dibutuhkan seorang pemimpin dengan sifat kepemimpinan yang mampu mengelola manajemen organisasi dengan baik sehingga organisasi dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan dengan maksimal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H