9. Variatif
Disusun secara berjilid-jilid terdiri dari 6 jilid dengan sampul warna-warni, sehingga menarik selera untuk saling berlomba di dalam mencapai warna-warni jilid berikutnya, di samping untuk menghindari kejenuhan santri.
10. Fleksibel
Buku Iqro’ dipelajari oleh anak untuk usia TK sampai mahasiswa serta orang-orang tua (manula), disamping itu, siapa saja yang sudah dapat membaca Al-Qur’an pasti bisa mengajarkannya, bahkan yang baru tamat jilid 2 pun bisa mengajarkan kepada yang baru belajar jilid 1, sehingga bisamenumbuhkan suasana asyik saling mengajar.
Adapun target pencapaian dari setiap jilid buku iqro’ berbeda-beda. Untuk mengetahui kemampuan santri apakah telah menguasai materi pelajaran, maka pada tiap jilid diakhiri dengan EBTA, santri yang cepat menguasai materi akan cepat pula dalam menyelesaikan buku Iqro’nya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H