Â
    Unsur visual yang berupa fotografi dalam infografis tersebut ingin memperlihatkan bentuk fisik dari objek utama yang sedang dibahas yaitu Bumi dan Mars. Penggunaan foto ini dipilih karena kredibilitasnya atau kemampuannya untuk memberi kesan sebagai ‘dapat dipercaya’ (Rustan, 2009:55). Unsur visual yang berupa persegi panjang bewarna abu-abu yang menjadi latar belakang poin-poin dalam isi infografis digunakan sebagai pemberian kontras atau emphesis. Fungsi emphesis pada konteks ini lebih ke arah penciptaan sequence atau urutan. Dengan adanya sequence, pembaca secara otomatis dapat mengurutkan pandangan matanya sesuai dengan urutan yang diinginkan (Rustan, 2009:74). Warna abu-abu dipilih karena memiliki perbedaan dengan warna hitam sehingga menimbulkan kontras. Penggunaan garis hitam pada bagian tengah juga difungsikan sebagai pembeda antara informasi yang berkaitan dengan Bumi dan Mars.
Â
   Pada desain infografis ini terdapat beberapa kekurangan yang akan diberikan solusi berupa sebuah redesain. Dalam segi warna, ketidak adanya perbedaan warna pada tipografi informasi perbandingan Bumi dan Mars tidak memudahkan pembaca untuk mengidentifikasi objek tersebut dengan mudah. Penggunaan kontras perlu diterapkan agar pembaca dapat lebih mudah dalam membedakan mana informasi milik Bumi atau Mars.
   Komposisi tata letak Infografis tidak harmonis antara satu sama lain. Unsur visual dan caption yang dalam posisi tengah bertolak belakang dengan posisi judul dan jenis perbandingan dalam infografis yang berposisi rata kiri. Hal ini membuat keseimbangan komposisi pada desain ini menjadi tidak maksimal.
Â
    Pada unsur tipografi, fungsi judul yang seharusnya menjadi objek utama hilang karena diposisikan rata kiri, kontras yang diciptakan efek bold pada judul kurang bisa memberikan penekanan yang kuat akan fungsi judul karena bentuknya yang sama dengan tipografi jenis perbandingan. Pada unsur visual, foto terlihat gelap karena pemberian latar belakangnya yang hitam.
Â
Redesain