Konsep bahwa support dari fans sangat penting untuk tetap eksis, tertanam sangat kuat di kepala para fans. Itulah yang menyebabkan mereka rela membeli merchandise resmi dari Korea, meskipun harganya tidak masuk akal, demi meningkatkan keuntungan manajemen dan memperkaya Idola mereka. Mereka menyadari itu, dan bangga melakukannya. Hal itulah yang mereka sebut dengan kontribusi nyata untuk idolanya. Mereka tidak mau jika idolanya kalah bersaing dengan Idol-idol Kpop lain yang terus bermunculan dari waktu-kewaktu. Keren. Bayangkan jika seorang Presiden Jokowi mampu menanamkan konsep serupa kepada seluruh rakyat Indonesia.
Idol Yang Terus Jomblo
    Yang terakhir (yang saya tahu), ternyata fanatisme fans lah yang sepertinya menyebabkan para KPop Idol terus men-jomblo. Ya, dibalik alasan "Agar para Idol fokus terhadap karier mereka", manajemen pasti cukup cerdas untuk memanfaatkan fantasi para penggemar untuk dapat menjadi pacar Idolanya sendiri. Tentu saja ini menjadi energi yang cukup besar bagi para Fans untuk tetap mencintai dan mengidolakan malaikatnya masing-masing.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H