Tedu coffee house merupakan salah satu coffee shop speciality coffee di daerah Gading Serpong Di Jl. Ki Hajar Dewantara Ruko Golden 8 No.11. Memang Namanya belum cukup populer namun jarang sekali coffee shop di jaman ini yang mempunyai konsep speciality coffee dan slow bar, Tedu Coffee House di didirkan oleh orang yang tidak ingin disebut Namanya sebut saja Mr. S.
Berawal dari Mr. S yang notabenenya si penikmat kopi siapa sangka berawal dari costumer merangkap menjadi owner di Tedu Coffee House, tentunya tidak semudah membalikan telapak tangan Mr. S sebagai nara sumber, tentu pernah mengawali karirnya menjadi karyawan swasta, dengan memiliki pola pikir cemerlang yang selalu berkembang dan tidak ingin tertinggal tentu Mr. S sempat berpikir untuk tidak menjadi karyawan selamanya oleh karna itu  Mr.s mengembangkan ketertarikannya dengan mengambil sekolah khursus untuk mendalami dan memplajari dunia kopi selama 3 tahun.
Tedu Coffee House mengusung tema classic fancy dengan ambience yang hangat ditambah lagi furtniture yang berfokus pada hasil alam seperti kursi dan meja kayu dan beberapa furniture berbahan kayu rotan sehingga menghasilkan ambience yang tenang sehingga cocok untuk work from cafe dan rata-rata 80% custumer di tedu coffee house melakukan aktivitas work form cafe. Tedu coffee house tema lainnya yaitu pet friendly sehingga tidak menyulitkan para pawrents si pemilik hewan peliharan membawa peliharannya di tedu coffee house.
Berkat kepintaran dan kepiawaian sang owner yang memiliki latar belakanng arsitetektur membuat tedu coffee house mempunyai daya Tarik sendiri lantas apa saja kunci sukses keberhasilan seorang Mr. S hingga sampai saat ini.
Berikut kiat - kiat sukses dari Mr. S :
1. mempunyai tema yang menarik
Tedu coffe house memiliki tema slow bar. Dengan memiliki tema slow bar, seorang barista bisa mengedukasi dan memberi tahu pengetahuan tentang kopi kepada custumer yang ingin sekedar tahu tentang kopi.
Oleh karena itu Mr. S membranding karyawan untuk selalu tersenyum dan ramah kepada pengunjung, tidak hanya itu Mr. S membekali karyawan nya dengan pengatahuan yang ia sudah pelajari selama 3 tahun lamanya.
2. Mempunyai teknologi tinggi yang berkualitas
Tedu coffe house menggunakan teknologi import yang berkualitas tinggi dan modern sehingga menjaga kualitas cita rasa dari seduhan sari pati biji kopi yang disebut espresso. Tak hanya itu Mr. S juga mengajari para baristanya untuk menjaga standarisasi dan konsistensi dari sebuah produk yang dibuat. Mesin espresso dan peralatan pendukung lainnya yang dipakai di tedu coffee house sudah memiliki standar internasional di dunia perkopian
3. Membranding sebuah produk, mutlak hukumnya!.
Di masa saat ini yang banyak sekali coffee shop. Sehingga menjadi saingan kompetitor yang cukup tinggi, oleh karna itu Mr. S membuat develop menu yang menarik dan berbeda dari coffee shop  lainnya, seperti tidak memilih gula tambahan untuk sebuah produknya dan juga menggunakan bahan-bahan yang premium dan banyak sekali pilihan biji kopi premium untuk pilihan manual brew, saya mengambil contoh pada esmerlada geisha beans yang per 13 gram di yang di hargai 100 ribu rupiah, tidak hanya itu Tedu Coffee House menyediakan biji lokal dan import dari berbagai Negara dan mengunakan Biji kopi Arabica 100% murni bukan campuran atau biasa di sebut dengan single origin. Biasanya Coffee House lainnya menekan harga dengan mengunakan campuran biji kopi Robusta dan Arabica. Tentu dengan biji kopi yang di campur sangat mengubah cipta rasa hasil dari seduhan kopi tersebut, ucap Mr. S.
Rasa Arabica yang kompleks tentu memiliki harga jual yang cukup tinggi, berbeda dengan Robusta dengan rasa dominan pahit seperti kacang- kacangan tanah. Dengan menjaga kualitas bahan baku dan cita rasa yang konsisten tentu akan menaikan harga jual yang tinggi juga. Sahut Mr. S.
Oleh karena itu Mr. S menerapkan SOP yang cukup ketat di Tedu Coffee House.
4. Iklan & Relasi yang Kuat.
Mr. S sendiri pernah bercerita tentang memiliki banyak teman yang sampai saat ini menjadi regular custumer di Tedu Coffee House. Tidak hanya itu Mr. S juga memanfaatkan media social seperti Instagram, Tiktok dan Masih banyak lagi sebagai media tunjangan promosi.
Jika melihat dari zaman saat ini yang serba digital tentu mengunakan promosi iklan di media social adalah hal yang sangat efisien ketimbang mengunnakan promosi iklan menggunakan media Televisi dan Koran tentu akan sanggat menguras budget dan sangat tidak efisien. Mr. S memiliki banyak teman yang loyal dan siap membantu kapanpun untuk Promosi Mengunakan metode mulut kemulut.
5. Loyal Terhadap Partner Kerja.
Selain berbincang dengan owner dari Tedu Coffee House saya juga menyempatkan diri berbincang dengan para karyawan yang ramah senyum ini.
Mr. S sangat loyal terhadap kita dan dia juga tidak ingin kita di anggap menjadi karyawannya, beliau selalu menganggap kita sebagai Partner kerja dan teman. Oleh karena sifat beliau yang loyal dan baik terhadap kita jadi fair-fair aja kalo kita kerja dengan sepenuh hati. Ucap salah satu Barista di Tedu Coffee House.
Kesimpulan menjalankan bisnis di bidang F&B khususnya di Coffee Shop tentu harus memiliki pengalaman yang tinggi dan juga memiliki kreatifitas yang unik sehingga Coffee Shop memiliki identitas dan keunikan tersendiri. Dan jangan lupa selalu menjaga kualitas bahan baku dan konsistensi sebuah produk yang akan di sajikan kepada custumer. dan tidak lupa untuk selalu berbuat baik kepada bawahan dan tidak pernah meninggikan drajat supaya karyawan bekerja dengan sepenuh hati. Jangan takut di kalahkan oleh kompetitor jadikan sebuah batu loncatan dan bahan evaluasi untuk kedepannya tetap optimis dan focus kepada usaha yang sedang di jalankan, jatuh bangun menjalankan sebuah bisnis adalah hal yang biasa. Jangan sungkan untuk memulai bisnis di bidang F&B keunikan dan kreatifitas Brand adalah factor utama.
Gilang Sefta Trihadi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
