Mohon tunggu...
M. Gilang Riyadi
M. Gilang Riyadi Mohon Tunggu... Penulis - Author

Movie review and fiction specialist | '95 | contact: gilangriy@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

"The Bride of Halloween", Menyelidiki Teror Bom Pernikahan bersama Conan dan Kepolisian Jepang

22 Juni 2022   18:57 Diperbarui: 29 Juni 2022   20:10 2770
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
image by style.tribunnews.com

Sepertinya beberapa dari pembaca sudah tak asing lagi dengan serial animasi dan manga Detektif Conan yang sudah menemani penggemarnya lebih dari 20 tahun ini. 

Selain berupa animasi berepisode dan komiknya yang kini sudah menginjak volume 100 (di Indonesia), Detektif Conan pun punya cerita spesial yang dituangkan dalam sebuah film, atau yang biasa disebut dengan Detective Conan Movie.

Film pertamanya berjudul The Time-Bombed Skyscraper rilis di tahun 1997 dan mendapat respons yang sangat baik dari negara asalnya. Maka dari itu tahun-tahun selanjutnya akan ada film baru yang ditayangkan bahkan secara global. 

Sayangnya film Detektif Conan 24: The Scarlet Bullet harus tertunda 1 tahun karena masalah pandemi covid-19. Di mana film yang harusnya rilis di tahun 2020, jadi tayang di tahun 2021.

Image by Gilang Riyadi
Image by Gilang Riyadi

Tahun 2022 ini tentunya ada film baru dengan cerita yang tak kalah seru. Berjudul The Bride of Halloween, film ini akan memfokuskan petualangan Conan bersama kepolisian Jepang untuk menyelidiki teror bom dalam pernikahan Takagi dan Sato (anggota kepolisian Jepang).

Film ini sudah rilis di Jepang pada bulan April 2022 lalu, dan rencananya akan rilis serentak di Indonesia di bulan Juli mendatang. Kebetulan saya berkesempatan untuk datang ke acara Fans Screening film ini di CGV Grand Indonesia Jakarta pada tanggal 18 Juni kemarin, sehingga bisa menonton lebih awal meski harus mengeluarkan biaya sebesar Rp 330.000,- yang terdiri dari tiket nonton, t-shirt, 5 can badge, dan metal badge.

Image by Gilang Riyadi
Image by Gilang Riyadi

SINOPSIS SINGKAT

Seperti yang saya tulis sebelumnya bahwa di film ke-25 ini, cerita akan difokuskan ke tokoh-tokoh kepolisian Jepang, khususnya Takagi dan Sato yang memang terlibat cinta lokasi. Cerita keduanya pun sudah direkap dalam film Detective Conan: Love Story at Police Headquarters, Wedding Eve.

Pre-Movie ini merekap cerita di dalam serial animasi dan manga untuk kilas balik kisah Takagi dan Sato mulai dari awal perkenalan, menyelidiki kasus bersama, hingga menyatakan perasaan masing-masing dan resmi menjadi sepasang kekasih.

Nah, di film ke-25 ini adalah momen di mana pada akhirnya Takagi dan Sato melangsungkan pernikahan mereka. Terlihat juga dalam poster dan trailer film memang memperlihatkan keduanya yang mengenakan pakaian ala pengantin. 

Selanjutnya di lokasi yang berbeda, Rei Furuya tengah menyelidiki kaburnya seorang tahanan pelaku kasus bom yang menyebabkan Matsuda Jinpei tewas. Matsuda sendiri ialah mantan kekasih Sato yang juga sahabat karib Furuya di sekolah kepolisian bertahun-tahun lalu.

Image by AminoApps
Image by AminoApps

Pelaku kasus bom itu ditemukan oleh Furuya dan rekannya dari Biro Keamanan Publik, Kazami. Ia tampak kebingungan karena di lehernya terjerat bom yang akan meledak. Benar saja, bom dalam lehernya meledak sehingga membuat Furuya dan Kazami terpental dari sana.

Furuya yang memegang Kazami agar tak terjatuh ternyata dipasangi kalung yang sama oleh pelaku yang mengenakan jubah dan topeng. Itu artinya bom dalam leher Furuya bisa meledak kapan saja.

Cerita kembali berjalan setelah acara pernikahan Takagi dan Sato di mana terjadi ledakan bom yang menewaskan satu orang asing. Kebetulan saat itu ada Conan dan kawan-kawan di lokasi sehingga dijadikan saksi untuk penyelidikan lebih lanjut. Namun ada satu hal janggal yang tertinggal disimpan oleh korban, yaitu kartu nama Matsuda. Padahal polisi penjinak bom itu sudah tewas tiga tahun lalu.

Di sinilah Conan dan kawan-kawan (terutama kepolisian Jepang) saling bekerjasama untuk mencari kebenaran dan siapa penyebab teror bom ini, apalagi akan ada keterkaitan dengan Matsuda sebelum ia tewas.

HADIRNYA WPS BOYS YANG MEMBUAT CERITA SEMAKIN SERU

Wild Police Story (WPS) merupakan cerita spin off Detektif Conan yang melibatkan 5 orang polisi Jepang ketika mereka masih ada di sekolah kepolisian. Anggotanya ada 5 orang yaitu:

  • Rei Furuya, yang sekarang jadi Biro Kemanan Publik dan menyusup ke Organisasi Hitam
  • Matsuda Jinpei, tewas saat menjinakkan bom
  • Wataru Date, ketua di antara mereka yang tewas karena kecelakaan
  • Hagiwara, tewas saat menjinakkan bom
  • Hiromitsu Morofushi, anggota Biro Keamanan Publik yang tewas saat menyusup di Organisasi Hitam

image by style.tribunnews.com
image by style.tribunnews.com

Ya betul sekali, dari kelima anggota ini hanya Furuya lah yang masih bertahan hidup. Sementara yang lainnya sudah tewas dengan jalannya masing-masing.

Tapi meski begitu, penonton akan diajak bernostalgia dengan flashback kelimanya ketika sama-sama masih menjadi tim yang solid. Di sini juga Conan akan mengumpulkan keping demi keping misteri atas teror bom di masa kini.

Dari kelima anggota WPS ini, Furuya dan Matsuda lah yang paling tersorot. Meski memang Matsuda sudah tewas tiga tahun lalu, ternyata ada benang merah yang menghubungkan teror bom yang dulu dan sekarang ternyata dilakukan oleh oknum yang sama. Penonton dapat melihat kembali aksi Matsuda dalam menjinakkan bom.

AKSI MENEGANGKAN DENGAN KISAH ROMANSA YANG MANIS

Conan tidak hanya sendirian untuk mengungkap teror ini. Tentunya ia bekerja sama dengan kepolisian Jepang seperti Takagi, Sato, Megure, Chiba, dan Shiratori. Selain itu pun ada Kazami dari Biro Keamanan Publik yang juga ikut andil karena harus mencari pelaku atas pemasangan bom di leher Furuya pada awal film.

Kerja sama ini membuat kolaborasi epik. Semuanya sama-sama menguras tenaga dan pikiran untuk menangkap salah satu organisasi Rusia yang diduga sebagai penyebab teror ini. Strategi penjebakkan pun mulai dilakukan meski harus membuat salah satu anggota kepolisian sebagai umpan.

image by Pinterest
image by Pinterest

Seperti judulnya, di sini Takagi-Sato memiliki porsi yang cukup besar sebagai pengantin baru dalam suasana Halloween. Kisah mereka yang jenaka namun tetap romantis akan membuat penonton senyum-senyum sendiri bahkan sampai tertawa. 

Tak cukup hanya mengandalkan kisah romansa, perpaduan aksi melawan peneror bom ini tak akan mengecewakan penggemar. Penonton akan dibawa berpikir keras pada awal hingga ke akhir film, yang kemudian ditutup dengan analisis Conan yang memang sedikit harus memutar otak.

Tanpa memberikan spoiler yang besar, bagian akhir dari film ini akan membuat penonton tegang, haru, juga tertawa dalam waktu yang bersamaan. Semua emosi benar-benar terluap yang membuat saya puas akan ceritanya.

Image by Bounding Into Comics
Image by Bounding Into Comics

NILAI FILM

Di situs IMDb, nilai untuk film The Bride of Halloween ini 6,8/10 dari 261 suara sampai dengan tulisan ini dibuat. Padahal saya sendiri punya nilai tersendiri yang berani memberi nilai sampai 9.0/10 dengan beberapa pertimbangan di atas. Bahkan saya lebih suka Movie 25 dibanding movie 24 yang rilis tahun lalu.

Tentunya untuk pembaca yang saat itu juga hadir di Fans Screening film ini di hari Sabtu lalu memiliki pandangan dan nilai yang berbeda.

Karena belum ada tanggal resmi untuk kapan film ini bisa tayang secara serentak di bioskop Indonesia, penggemar Detektif Conan lainnya mau tak mau harus sabar menunggu. 

Menurut informasi yang saya dapatkan di internet, kemungkinan besar film ini akan tayang di bulan Juli nanti. Kita nantikan saja ya. Bahkan saya pun berencana untuk menontonnya lagi saking merasa serunya.

Untuk melihat kilasan dari film ini, maka saya sisipkan video YouTube di bawah sebagai trailer resmi film The Bride of Halloween ini. Dijamin, tidak akan menyesal meluangkan waktu untuk menontonnya!


Baiklah, sepertinya sampai sini dulu ulasan film yang bisa saya tulis. Semoga dengan adanya ulasan ini bisa menjadi pertimbangan pembaca untuk memutuskan apakah akan menonton ini juga atau tidak ketika sudah saatnya rilis.

Akhir kata, sampai jumpa di tulisan selanjutnya!

-M. Gilang Riyadi, 2022-

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun