Premier league di pekan kedua berhasil menggelar 9 pertandingan (dimana pertandingan antara Luton dan Burnley ditunda) , dibuka dengan laga kemenangan Nottingham Forest atas Sheffield United dan ditutup oleh kemenangan tandang Arsenal di Selhurst Park atas Crystal Palace. Premier league pekan ini tidak lepas dari drama dan kontroversial yang melibatkan teknologi VAR dimana konsistensi akan wasit-wasit liga Inggris masih jauh dari kata sempurna, belum lagi pekan kedua ini menghasilkan 5 kartu merah di pekan kedua ini di beberapa pertandingan yang berbeda, berikut adalah rangkuman ulasan keseluruhan pertandingan liga Inggris di pekan kedua :Â
Liverpool 3 - 1 Bournemouth
-
Sempat kehilangan fokus di awal laga Liverpool harus kebobolan di menit ke 3 oleh Bournemouth lewat gol yang dicetak Antoine Semenyo
Liverpool melakukan comeback lewat gol yang dicetak Luis Diaz di menit 28, Mohamed Salah di menit 36 memanfaatkan muntahan bola penalti yang dimentahkan secara tanggung oleh kiper Bournemouth Neto, dan ditutup oleh gol DIogo Jota di menit 62
Bermain dengan 10 pemain sejak menit ke 58 setelah Alexis MacAllister diusir lapangan karena mendapatkan kartu merah
Liverpool justru bermain tanpa gentar dan tetap menguasai pertandingan dengan jumlah 65 persen penguasaan bola
3 lini tengah yang dimiliki Liverpool pada saat ini memiliki Chemistry yang baikÂ
Dimana kita mengetahui pos tersebut diisi yang baru bermain bersama pada musim ini yakni Szoboszlai, MacAllister dan juga Cody Gakpo
3 poin pertama bagi Liverpool di depan fans mereka sendiri di musim ini
Tottenham 2 - 0 Manchester United
Pada babak pertama Manchester United memegang kendali penyerangan namun eksekusi yang dilakukan pemain depan sangat buruk
Garnacho, Antony dan Rashford masih sering melakukan salah mengambil keputusan kapan mereka harus melewati pemain, mengumpan dan menembak tendangan ke gawang
Berbeda dengan Liverpool 3 lini tengah Manchester United masih belum terlihat padu dalam melakukan skema penyerangan yang diinginkan oleh Erik Ten Hag
Yves Bissouma dan Pape Sarr mendominasi lini tengah mengalahkan trio lini tengah Manchester United tersebut
Kebobolan di menit 49 awal babak kedua Manchester United justru kehilangan fokus mereka dalam sisi pertahanan, tengah dan depanÂ
Dimana intensitas mereka untuk melakukan pressing justru mengendur setelah gol pertama diciptakan oleh Tottenham
Kemenangan tipis 1-0 dan kekalahan 2-0 atas Tottenham ini menjadi hasil yang terlihat masih buruk untuk skuad asuhan Erik Ten Hag tersebut
Manchester City 1 - 0 Newcastle United
Menumpuk 5 pemain ditengah untuk menutup ketidakhadiran Bernardo Silva dan Kevin De Bruyne
Pep Guardiola kali ini menurunkan formasi 4-2-3-1 dimana dengan formasi ini sangat jelas bahwa dirinya menginginkan pertarungan lini tengah melawan 3 pemain Newcastle United
Terbukti hal ini ampuh dimana mereka memegang kendali penguasaan bola sebanyak 59 % berbanding 41 % yang dilakukan oleh Newcastle
Phil Foden yang di pasang di sayap kanan berhasil mengisi kehilangan sosok Ilkay Gundogan di sepertiga lapangan penyerangan
Dimana dirinya bisa memanfaatkan half space di jantung pertahanan Newcastle yang dikawal Sven Botman dan Fabian Schar
Kehilangan KDB di lini tengah membuat Haaland yang seringkali menunggu di kotak penalti, di pertandingan ini lebih banyak menyentuh bola dibandingkan biasanya
Dari sini terlihat bahwa selain menjadi target man Halland juga bisa menciptakan ruang untuk dirinya sendiri walaupun gagal mencetak golÂ
Gol Julian Alvarez di menit 31 pun ada andil Halland yang menarik bek lawan untuk menciptakan ruang tembak bagi pemain muda Argentina tersebut
West Ham United 3 - 1 Chelsea
Kebobolan di awal laga tepatnya dari situasi tendangan penjuru yang dilakukan oleh James Ward-Prowse di menit ke-7 Chelsea tidak bisa menghadang tandukan Aguerd
Secara keseluruhan sebenarnya Chelsea berhasil mendominasi penguasaan bola di angka 73 %
Mengandalkan kecepatan pemain sayap mereka yang diisi oleh Sterling dan Chukwuemeka rasanya menjadi hal yang mudah dipatahkan Westham yang memiliki fisik tinggi untuk mengantisipasi Crossing yang dilakukan oleh Chelsea
Terlihat bahwa Conor Gallagher tidak dapat mengimbangi permainan dari Enzo Fernandez di lini tengah
Dimana mereka justru kecolongan 2 gol lagi yang dicetak dari skema serangan balik West Ham yang dicetak oleh Antonio di menit 53
Dan penalti pemain Brasil Lucas Paqueta yang dilanggar oleh pemain termahal di dunia pada saat ini yaitu Moises Caicedo
Chelsea nampaknya harus meramu ulang lini tengahnya dimana Caicedo kemarin belum tampil dari awal laga dan juga nama Romeo Lavia siap untuk menjadi trio Lavia, Enzo , dan Caicedo
Dimana formasi 3-4-3 yang diterapkan oleh Pochettino belum bisa membuat gol yang banyak untuk Chelsea
Mudryk lagi lagi menjadi sorotan karena performa buruknya diatas lapangan
Crystal Palace 0-1 Arsenal
Penguasaan bola tentu dipegang oleh Arsenal sebelum akhirnya mereka kehilangan Tomiyasu yang diusir dari lapangan di menit ke 67
Palace sempat beberapa kali menekan lini pertahanan Arsenal sebelum pada menit ke 89 kecerdasan dan ketidakegoisan pelatih mereka Mikel Arteta yang memperkuat lini belakang mereka dengan beberapa pergantian berhasil mematahkan serangan yang di bangun Crystal Palace.
Lini tengah Arsenal sangat tenang dalam membangun penyerangan dan juga lini pertahanan mereka yang solid seperti tidak ditinggalkan oleh Jurrien Timber yang sedang menepi karena cedera
Gol semata wayang di pertandingan ini dicetak oleh Martin Odegaard dari titik putihÂ
Penalti tersebut didapatkan oleh Arsenal karena pelanggaran yang dilakukan Sam Johnstone terhadap Eddie Nketiah
Dari laga ini terlihat bahwa Arteta mulai menurunkan egonya untuk terus menguasai penguasaan bola selama 90 menit
Berikut adalah hasil pertandingan lain
Nottm Forest 2-1 Sheff United
Fulham 0-3 Brentford
Wolves 1-4 Brighton
Aston Villa 4-0 Everton
Jadi bagaimana di pekan kedua ini para pembaca dan fans dari klub premier league sudah sesuai ekspektasi hasil dan performa tim favorit anda silahkan tulis di kolom komentar
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI