Dengan tema tersebut diharapkan para peserta yang mengikuti kegiatan ini, khususnya para pelajar dapat mendapatkan pengetahuan serta menambah wawasan lebih luas.Â
Minang Film Festival akan mengadakan kompetisi film pendek tingkat pelajar dari tanggal 17 Oktober--14 November 2019 dan informasinya bisa dilihat di akun instagram official Minang Film Festival (minangfilmfest) atau di tautan bit.ly/miffest4
Beberapa program yang telah direncanakan pada Minang film festival kali ini adalah diskusi, seminar, masterclass, juree talks, pemutaran film nominasi dan pemutaran film penggalangan dana serta malam penganugrahan film pendek tingkat pelajar se-Indonesia.Â
Rangkaian acara diawali pada tanggal 17 Oktober 2019 berupa acara pembukaan secara resmi Minang Film Festival oleh Rektor Institut Seni Indonesia Padangpanjang, Bapak Prof. Dr. H. Novesar Jamarun, MS.Â
Dan juga diisi oleh hiburan yang memiliki nilai budaya minang, diantara nya adalah Orkes Taman Bunga, sebuah grup musik yang membawakan orkes dengan sentuhan irama-irama melayu dan berbahasa Minang, Tari Minang dan Saluang khas tradisi Minangkabau.Â
Kemudian kegiatan lainnya adalah diskusi dan workshop bersama bersama beberapa praktisi yang dikemas pada program Masterclass, Acara utama akan diadakan pada tanggal 14 November 2019 yang dilakukan secara daring.Â
Hari itu akan berlangsung dua kegiatan berkesinambungan, Seminar dan malam penganugrahan menghadirkan narasumber Seminar Ifa Isfansyah seorang produser yang sudah ternama baik di level nasional maupun internasional.Â
Ifa menjadi memiliki pengalaman sebagai sutradara dan produser yang mumpuni, debut karirnya terkahir adalah memenangkan piala citra sebagai produser pada film panjang terbaik di FFI 2019.Â
Narasumber lainnya adalah Greg Arya yang juga sudah malang melintang sebagai penyunting film, Greg juga mendapatkan penghargaan piala citra di FFI 2019 sebagai penyunting film terbaik.
Minang Film Festival akan memilih film-film terbaik melalui penjurian yang dilakukan oleh Greg Arya (editor film) dan Ifa Isfansyah (sutradara dan produser film) serta Hery Sasongko M.Sn (Ketua Prodi televisi dan Film, ISI Padangpanjang) Minang Film Festival akan memberikan 6 penghargaan, yaitu Siriah Gadang Award yang akan dipilih berdasarkan ide cerita yang baru dan menarik, Kaluak Paku Award yang berdasarkan penilaian sinematik film terbaik, Tampuak Manggih Award dengan berdasarkan naratif terbaik, Pucuak Rabuang Award dengan penilaian film dengan pesan inspiratif, Bungo Lado Award film terbaik pilihan dewan juri, dan yang terakhir adalah nominasi Saluak Laka Award, pemenang kategori ini dipilih dengan penilaian dari Tokoh yang dipilih oleh tim Minang Film Festival tahun ini.
Tahun-tahun sebelumnya Minang Film Festival hanya membuat kompetisi dengan mengumpulkkan karya film, tetapi tahun ini Minang Film festival mencoba hal baru dalam kompetisi.Â