Mohon tunggu...
Gilang
Gilang Mohon Tunggu... Freelancer - Joki Skripsi

Joki yg pernah ga dibayar

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Balada Sang Proletar

9 Juni 2012   06:48 Diperbarui: 25 Juni 2015   04:12 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Mereka, para proletar, dengan palu membangun sekolah

untuk masa depan bangsa dan negara

sementara anak-anak mereka, bahkan tak pernah tahu apa itu sekolah

Mereka, para proletar, dengan arit menyediakan pangan

yang terhidang diatas meja makan

namun mereka sendiri belum tentu bisa makan setiap hari

Mereka, para proletar, dengan palu mendirikan rumah kalian yang mewah dan megah

tapi mereka sendiri dengan resah harus menggumul sampah

Mereka yang menghidupi kalian, wahai orang kaya, kaum borjuis

Mereka yang menderita, sementara kalian asik berpesta diatas derita

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun