Selain itu, Fika juga sempat bekerja pada REDD + untuk Deutsche Gesellschaft fr Internationale Zusammenarbeit (GIZ).
Sebagai anak muda yang pernah berada dalam lingkup pemerintahan dengan pengalaman kerja yang tidak diragukan lagi, Fika pantas menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga.
4. Emirsyah Satar - Menteri Perhubungan
Melihat polemik beragam kasus di dunia perhubungan khususnya penerbangan di Indonesia, sudah sepantasnya Jokowi mengganti orang baru yang mengemudikan lini di Kementrian Perhubungan (Kemhub).
Kasus tiket pesawat mahal yang sampai sekarang belum menemui titik penyelesaian, polemik permasalahan Garuda Indonesia, Bandara Kertajati yang sepi, operasional Lion Air yang nunggak pada Angkasa Pura, hingga beberapa bandara di Indonesia yang terus merugi.
Dibutuhkan perbaikan sistem dan juga langkah-langkah strategis dalam dunia perhubungan di Indonesia, dan saat ini Emirsyah Satar lah yang punya kemampuan itu.
Kurang lebih sekitar 10 tahun Emirsyah Satar berhasil merombak maskapai penerbangan plat merah Garuda Indonesia dari sisi underdog, menjadi menjadi satu maskapai kebanggaan Indonesia yang sering memperoleh penghargaan sebagai maskapai penerbangan terbaik di dunia.
Emirsyah Satar ketika mulai menjabat sebagai Direktur Utama (Dirut) PT Garuda Indonesia, garuda dalam kondisi yang mengenaskan dengan utang yang menumpuk dan bunga yang mulai jatuh tempo.
Keputusan-keputusan strategis dan taktis dari tangan dingin Emirsyah Satar inilah yang membuat Garuda Indonesia mulai berbenah, dari sistem manajemen, ketepatan waktu, pelayanan hingga ciri khas yang Indonesia banget ada di Garuda Indonesia.
Namun, sepeninggal kepemimpinan Emirsyah Satar, Garuda mengalami downgrade dengan banyak polemik yang harus dihadapi.
5. Rahayu Saraswati - Menteri Pemberdayaan Perempuan