Mohon tunggu...
GNathalieL
GNathalieL Mohon Tunggu... Penulis - mahasiswa

kita adalah korban sekaligus pelaku dari lingkungan kita

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Pecinta Ghibli, Cottagecore Lover, Yuk Eksplor Webtoon-webtoon Ini

19 Februari 2022   20:04 Diperbarui: 19 Februari 2022   20:15 3138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Spirit Finger Webtoon-Pinterest

"Ghibli itu masterpiece, Artnya menghangatkan banget!" kalian yang selalu passionate dengan karya garapan studio Ghibli pasti setuju dengan kalimat ini. Ada banyak alasan mengapa film-film hasil  tangan Hayao Miyazaki sukses menarik penggemar setia, dan salah satunya worldbuilding yang mengagumkan. 

Ya, tidak diragukan bagaimana Miyazaki menampilkan idenya mengenai sebuah setting dapat meninggalkan kesan bagi penonton. Imajinasi kita diajak mengeksplorasi dunia mistikal dalam Spirited Away, mengejar pulau melayang dengan Pazu di White Castle,  sampai menyaksikan dunia yang dijajah serangga raksasa dalam Nausicaa. worldbuilding yang menghidupkan imajinasi mungkin salah satu alasan kita menikmati kegiatan menonton film animasi.

Namun dari sekian banyak film animasi terkenal lainnya, kita punya tempat tertentu bagi Ghibli dan itu karena ketulusan delivery dan artstyle yang memicu rasa hangat di hati.  

Kalau misal dikategorikan, mungkin Ghibli menampilkan visual identik dengan cottagecore. Yaitu istilah baru dan populer yang menggambarkan aliran estetika cottage-ey alias sederhana, bright, seringkali identik pada daerah rural eropa dengan rumah bata bercerobong. 

Tak lupa bunga dimana-mana! Orang-orang pecinta cottagecore  menyukai setting taman organik dengan bunga liar, vegetasi natural, dan moss yang menutupi dinding rumah atau pohon. Feeling hangat dan cantik ini bisa dipuaskan dengan menonton film-film Ghibli.

Sayangnya jumlah karyanya yang terbatas membuat kita masih terus haus ingin mencari karya lain yang memberikan kesan serupa. Meskipun tidak seutuhnya sama, tapi masih ada kok karya-karya diluar sana yang patut dicoba. Salah satu platform yang mudah kita akses adalah webtoon. Yuk teman-teman ghibli maupun cottagecore enthusiast lihat komik-komik online yang bisa mengobati rindu kalian!

Spirit Finger

Old fans webtoon pasti tidak asing dengan judul komik satu ini. Spirit Finger debut di webtoon Indonesia sudah sejak tahun 2016 dan tamat pada episode ke 168 dengan menggaet banyak penggemar. 

Meskipun settingnya adalah dunia modern di korea selatan, namun cara menggambar lembut dan brightnya mampu mendukung plot spirit finger yang mengisahkan perjalanan 'identity seeking' seorang remaja. Kyoungchal membangun dunia komiknya dengan artstyle yang unik seperti seorang desainer baju sedang menggambar di atas kertas cat air. 

Karakter yang variatif dan eksentrik, desain room tematik, outfit menggemaskan, dibuat dengan palet soft mengiringi pengalamanmu menyaksikan pertumbuhan karakter Wooyeon beserta teman-teman club Spirit Finger. Dan tak lupa karena komik ini di bawah genre romance, maka kamu juga akan melihat bunga-bunga romantis disini!

Your Letter

Your Letter webtoon-Pinterest
Your Letter webtoon-Pinterest

Bila sebelumnya mata kalian dimanjakan warna cerah dan lembut, di komik ini kamu akan menikmati lebih banyak greeneriee! Your letter komik dengan hanya 12 episode menceritakan tentang murid perempuan pindahan yang dapat surat misterius di bangkunya. Dengan surat itu ia diarahkan sosok tak dikenal menuju lokasi-lokasi tak terjamah namun ber'karakter' di sekolah barunya. 

Yap komik ini menghidupkan jiwa imajinatif anak sekolah yang kadang suka bikin secret places, ditambah ia akan bersinggungan dengan seorang teman untuk membuka teka-teki surat itu. Scene setiap secret hideout Your Letter sangat magical, mengingatkan kita bagaimana menemukan persembunyian Totoro pertama kali.

Happily Ever Afterward

Happily Ever Afterward Webtoon-Pinterest
Happily Ever Afterward Webtoon-Pinterest

Saatnya komik dengan kisah romantis manis dan karakter tampan! Bila kamu adalah pembaca perempuan yang ingin mencicipi makanan manis, coba lihat komik satu ini. bagiku komik yang sampai sekarang masih on going ini seperti sweeties karena artstyle menggemaskan dan kisah romantis yang meleleh di lidah. 

Plotnya sebenarnya serupa komik-komik isekai yang sedang trend, namun bila komik isekai lain biasanya mengikut gaya menggambar manga yang detail dan glamor, disini semuanya lebih simpel  but on point. Karakter utama yang meninggal datang ke dunia dalam novel kesukannya sebagai seorang blonde noble lady dengan kepribadian bright and selfless. 

Kesempatan ini ia gunakan untuk mendekati karakter favoritnya, karakter kedua di novel yang seorang ksatria sedingin es. Momen menggemaskan pun tercipta dari dinamika hubungan keduanya. Sayangnya komik ini masih belum tersedia di webtoon Indonesia, jadi bila ingin mengaksesnya kalian perlu mengganti aturan bahasa menjadi bahasa inggris terlebih dahulu.

Hooky

Hooky Webtoon-Pinterest
Hooky Webtoon-Pinterest

Suka Kiki Delivery Service? Little girl witch ada juga di webtoon, bahkan punya kembaran anak laki-laki. Hooky adalah webtoon selanjutnya yang aku highly recommended kalau ingin menikmati artstyle unik dan berkesan seperti Ghibli. 

Ketika membaca episode satu karya Miriam Bonastre ini aku langsung teringat pada buku komik The Dandy, komik anak-anak klasik dari inggris dengan desain karakter yang fun. Kisah komik Hooky diawali dengan Dani dan Dorian, sepasang penyihir kembar yang ketinggalan bus sekolahnya. 

Sayangnya hal ini diikuti berbagai kejadian tak diinginkan yang membuat mereka harus pergi menjadi murid dari peramal tua bernama Pendragon. Rumah pendragon ini sangat cantik ala cottage dengan backyard yang langsung mengarah ke laut, selanjutnya menjadi tempat kakak beradik ini mengasah keterampilan sihirnya. 

Webtoon ini sudah tamat pada episode 224 sudah berjalan selama 5 tahun loh! Untuk menyelesaikan masalah antara penyihir dan manusia tanpa sihir, kakak-adik ini bertemu dengan berbagai orang yang menemani mereka sampai dewasa. Selain itu, Disini kamu juga akan dimanjakan visual eropa dan aktivitas magicalnya, cocok bagi yang rindu sihir ghibli   

Sithrah

Sithrah Webtoon-Pinterest
Sithrah Webtoon-Pinterest

Aspek Ghibli yang kadang juga memberikan kesan eerie melalui makhluk-makhluk magisnya tidak bisa dilewatkan. Bila tertarik, hal ini mungkin bisa kalian temukan di komik karya Jason Brubaker. Sithrah adalah graphic novel yang kemudian diterbitkan sebagai webtoon inggris di tahun 2015, gabungan dari genre drama, fantasy, adventure, bahkan kental dengan plot filosofis dan spiritual. 

Mengisahkan bagaimana seorang anak perempuan tanpa ibu berusia 7 tahun yang terpisah dari ayahnya dalam sebuah kecelakaan pesawat. Ia selamat namun harus menaklukan rasa takutnya, bahkan di dunia yang berbahaya. 

Yap disini kita menemukan berbagai makhluk bizzare, seperti webble, monster dalam 'lautan' pasir. Juga Nirvana akan mengetahui bahwa dunia yang ia tinggali tidak hanya terdiri dari ancaman terlihat saja. 

Namun untungnya sesosok "guardian menggemaskan" akhirnya kasat mata bagi Nirvana Page, serta pertemuannya dengan seorang dengan masa lalu misterius selanjutnya membawa anak 7 tahun ini membuka elemen spiritualitas dalam komik ini. 

Komik dengan cara penyampaian yang epik diimbangi kemampuan menggabar detail, pewarnaan dan pencahayaan, serta setting buildingnya berkualitas tinggi, merupakan karya underated yang pantas mendapat apresiasi lebih. tidak heran bila mengetahui Jason Brubaker adalah seorang komikus yang mempublikasi karyanya sendiri setelah sebelumnya pernah bekerja di Dreamworks.

Summer Breeze

Summer Breeze Webtoon-Pinterest
Summer Breeze Webtoon-Pinterest

Sebagai penutup aku mau rekomendasi komik serasa minum teh di sore hari. Summer Brezee komik produksi author yang sama dengan Spirit Finger menghadirkan vibe pedesaan yang menyegarkan. Kisah slice of life ini menceritakan perempuan kota yang individualis kembali ke rumah neneknya dan bertemu teman semasa kecilnya. 

Sederhana bukan? Namun komik ini cocok untuk menutup harimu. Kita akan dihangatkan dengan momen manis ketika Yoon Ho akhirnya kembali mengingat betapa ia mengagumi sang nenek dan desa itu dulu saat ia masih kecil. Meski dengan gaya menggambar yang sangat simpel namun penyampaian tiap panel Summer Breeze memberikan kesan layback sesuai suasana desa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun