Press Release
TASIKMALAYA, Sebanyak 1.444 mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di tengah pandemi Covid-19 selama sebulan, dari 12 Januari hingga 25 Februari 2021.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNS, Okid Parama Astirin mengatakan, KKN tematik integratif yang berlangsung selama 45 hari tersebut dikuti oleh mahasiswa yang berasal dari 11 fakultas.Â
Kegiatan ini juga melibatkan 70 Dosen Pembimbing Lapangan. Berbeda dengan KKN sebelumnya, periode ini kegiatan bersistem daring dan luring, dan lokasi ditentukan sesuai dengan domisili masing-masing mahasiswa. Mahasiswa KKN disebar ke 17 provinsi di Indonesia, dengan rincian enam provinsi dan 106 kabupaten di Pulau Jawa serta 11 provinsi dan 24 kabupaten di luar Pulau Jawa.
Salah satu kelompok KKN melakukan kegiatannya di Kelurahan Sukahurip, Tamansari, Tasimalaya. Rangkaian kegiatan kelompok 11 dimulai pada Senin, 15 Februari 2021. Program kerja utama yang diusung adalah pendampingan pembuatan taman tanaman obat keluarga (TOGA). Proyek ini diberi nama "Imah TOGA", yang secara harfiah, dalam bahasa Sunda berarti rumah TOGA. "Imah TOGA" dibuat di pekarangan kantor Kelurahan Sukahurip.
Sebagai penutup rangkaian kegiatan, mahasiswa mengadakan pelatihan kreasi masker berteknik tie dye. Teknik ini berupa pewarnaan kain masker dengan cara memutar, mengikat, dan mencelupnya ke dalam pewarna. Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan kreativitas ibu-ibu Kelurahan Sukahurip di masa pandemi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H