Mohon tunggu...
Tena Gievana
Tena Gievana Mohon Tunggu... Penerjemah - Ada namun tak terlihat

Ada namun tak terlihat

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Merelakanmu

9 September 2019   11:30 Diperbarui: 9 September 2019   11:32 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Setelah sekian lama

Akhirnya hatiku berlabuh di sebuah dermaga

Dermaga hatimu yang penuh dengan cambuk asmara

Begitu hangat dan sejuk hatiku dibuatnya

Aku tau dan sadar awan sedikit mendung saat aku datang

Kapal bergoyang tertiup angin yang terkadang menerjang

Bebatuan dan aku yang berdiri di tebing karang

Entah kenapa kau tak menarikku menjauh agar tak terjengkang

Tidak, bukan karena kau seorang yang jahat

Sebab kau berdiri tepat disampingku dengan tekad yang bulat

Jika ku jatuh kau juga akan melompat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun