Sementara itu, berdasarkan data yang dimiliki Bank Indonesia, pertumbuhan ekonomi domestik dinilai masih sangat kuat seiring dengan meningkatnya mobilitas masyarakat. Hingga triwulan pertama tahun 2022, perbaikan ekonomi di Indonesia terus berlanjut yang didukung oleh peningkatan konsumsi, investasi non-bangunan dan lain sebagainya.Â
Efek dari meningkatnya pertumbuhan sektor yang berorientasi dalam negeri memiliki kecondongan semakin besarnya jumlah defisit neraca perdagangan.
Oleh sebab itu, dengan adanya kebijakan yang dibuat oleh pemerintah dalam berbagai aspek untuk memajukan perekonomian Indonesia. Pada saat ini Pemerintah sangat fokus kepada kebijakan fiskal dan moneter. Tidak hanya itu, Pemerintah juga turut serta menggandeng Bank Indonesia untuk memajukan kebijakan moneter tersebut.Â
Semua kebijakan yang telah dirancang Pemerintah Pusat bertujuan agar output pendapat pada Produk Domestik Bruto (PDB) dapat kembali seperti awal dan mengalami sebuah peningkatan yang signifikan, dan tujuan lainnya yaitu agar Indonesia mengalami inflasi kembali dan berkurangnya tingkat pengangguran yang ada di Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H