Mohon tunggu...
Gianty DwiPamungkas
Gianty DwiPamungkas Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi di Universitas Mercu Buana

43221010111 - Dosen Pengampu : Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak - Akuntansi Mata kuliah Sistem Informasi Akuntansi

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

A-301_Kuis 1 - Pemikiran Mahatma Gandhi Terhadap Teknologi Sistem Informasi Akuntansi

5 April 2023   15:22 Diperbarui: 5 April 2023   22:51 1105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selanjutnya dalam perkembangan teknologi saat ini merupakan era yang telah mengubah cara berfikir manusia untuk mengembangkan ide-ide kreatifnya dan memulai untuk melakukan banyak penemuan yang salah satunya di bidang teknologi informasi. Penemuan tersebut telah membantu manusia untuk mendapatkan berbagai sumber informasi yang berasal dari media cetak, elektronik, komunikasi dan hingga saat ini munculnya internet yang telah menghilangkan hambatan komunikasi antar individu dan antar negara. Dengan hilangnya hambatan informasi, maka sangat banyak informasi yang akan masuk sehingga perusahaan membutuhkan suatu sistem untuk mengolah informasi tersebut yaitu sistem informasi.

Sistem Informasi Akuntansi merupakan subsistem dari SIM (Sistem Informasi Manajemen) yang menyediakan informasi keuangan dan informasi lainnya yang ditangkap dalam proses rutin transaksi akuntansi. Sistem informasi akuntansi menurut Romney dan Steinbart (2014), yaitu sistem yang mengumpulkan, menyimpan, mencatat, dan memproses data untuk menghasilkan informasi yang digunakan dalam pengambilan keputusan. Sistem informasi akuntansi memiliki komponen-komponen yang diantaranya terdapat people, data, procedure, software, dan information technology infrastructure.

Sistem teknologi informasi terhadap sistem informasi akuntansi merupakan hal yang sangat berguna yang akan membantu perkembangan sistem informasi akuntansi. Informasi akuntansi merupakan bagian terpenting dari setiap informasi yang dibutuhkan oleh manajemen. Terutama informasi akuntansi ini mengacu pada data keuangan dari suatu perusahaan. Umumnya laporan keuangan disusun terdiri dari Neraca, Laporan Rugi -- Laba, Laporan Perubahan Modal, dan Laporan Perubahan Posisi Keuangan. Perusahaan--perusahan pada saat sekarang sudah mulai beralih untuk meninggalkan sistem manual, dan menuju ke Sistem Informasi Akuntansi (SIA) berbasis komputer (computer based system).

Perjuangan manusia untuk memunculkan terobosan - terobosan baru di bidang teknologi tentunya sangat mendukung proses kerja yang pada awalnya membutuhkan waktu yang relatif lama untuk mencapai hasil yang memuaskan dalam waktu relatif singkat, walaupun dengan teknologi yang modern ini membutuhkan pengeluaran atau biaya operasional yang diperlukan akan semakin banyak.

Penerapan teknologi informasi komputer melibatkan tiga hal yaitu perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software) dan pengguna (brainware). Ketiga elemen tersebut saling berinteraksi dan terhubung dengan suatu perangkat masukan keluaran (input-output media) sesuai dengan fungsinya masing-masing. Perangkat keras (hardware) adalah media yang digunakan untuk memproses informasi. Perangkat lunak (software) yaitu sistem dan aplikasi yang digunakan untuk mengolah masukan (input) untuk menjadi informasi, sedangkan pengguna (brainware) merupakan hal yang paling penting, karena fungsinya sebagai pengembang hardware dan software, serta sebagai pelaksana (operator) masukan (input) dan sekaligus penerima keluaran (output) sebagai pengguna sistem (user).

Teknologi informasi yang diterapkan tersebut harus acceptable, artinya dapat diterima oleh semua orang yang akan menggunakannya. Ketika perkembangan teknologi tidak acceptable, maka dapat menimbulkan perilaku yang tidak terduga seperti resistance to change (penolakan terhadap perubahan). Resistance to change muncul karena tidak semua orang dengan mudah menerima perubahan dan menganggap bahwa adanya perubahan sebagai hambatan, bahkan dapat merupakan ancaman. Resistance to change juga dapat timbul karena dari kurangnya pengetahuan atau ketidakmampuan dalam mengoperasikan teknologi informasi yang baru. Di sisi lain, bagi orang-orang yang dinamis, perkembangan teknologi informasi merupakan dorongan untuk semakin mengembangkan diri.

Penerapan Sistem Informasi Akuntansi adalah pelaksanaan berbagai operasi akuntansi untuk menghasilkan informasi yang relevan, tepat waktu, andal dan dapat dipercaya dengan berbasis komputer. Pengembangan sistem informasi akuntansi (SIA) dapat memberikan nilai tambah bagi perusahaan, yaitu menyediakan informasi yang akurat dan tepat waktu. Penggunaan SIA dapat meningkatkan kualitas informasi, mengurangi biaya informasi, meningkatkan ketepatan dalam pengambilan keputusan, dan meningkatkan pembagian pengetahuan (knowledge sharing). Output dari sistem informasi akuntansi adalah informasi yang akan berguna untuk mengukur kinerja keuangan dan menghasilkan laporan keuangan perusahaan yang akurat. Dalam penyusunan laporan keuangan, tidak jarang terdapat kesalahan ataupun ketidakakuratan dalam pencatatan. Pemanfaatan teknologi informasi dalam hal ini penggunaan komputer dapat membantu proses pengumpulan informasi menjadi lebih cepat dan akurat.

Suatu sistem dapat dikatakan efektif apabila sistem tersebut dapat menghasilkan informasi yang dapat diterima dan memenuhi harapan terkait informasi tersebut secara tepat waktu (timely), akurat (accurate), dan dapat dipercaya (reliable). Keefeketivitasan dari informasi sistem akuntansi berbasis komputer memiliki beberapa kriteria antara lain:

  1. Dapat mempertimbangkan kewajiban hukum yang sah.
  2. Dapat menyediakan laporan keuangan untuk pihak internal dan eksternal.
  3. Dapat memenuhi informasi yang diharapkan oleh user yang berasal dari sistem (termasuk pihak manajemen).

Dalam menerapkan sistem informasi perusahaan, hendaknya untuk mempertimbangkan pengguna. Sistem teknologi yang diterapkan dapat merespon tugas dan kemampuan pengguna. Evaluasi pengguna berfungsi sebagai alat ukur keberhasilan dalam implementasi dan kualitas jasa sistem informasi yang dihubungkan dengan kecocokan tugas-tugas dengan teknologi. Kemampuan teknik  pengguna  sistem  informasi  memegang peranan penting  dalam  pengembangan sistem informasi untuk dapat menghasilkan informasi guna menciptakan laporan perencanaan yang  akurat. Oleh  karena  itu,  setiap  karyawan  harus  dapat  menguasai  penggunaan  sistem berbasis  komputer  untuk memproses  sejumlah  transaksi  yang dengan  cepat  dan  terintegrasi, mampu menyimpan  data  dan  mengambil  data  dalam  jumlah  yang  besar,  mengurangi kesalahan  matematis,  menghasilkan  laporan  yang tepat  waktu  dalam  berbagai  bentuk,  serta  dapat menjadi  alat  bantu  pemberi keputusan.

Sistem informasi dan teknologi informasi merupakan bagian yang tidak dapat terpisahkan dari bagian bisnis dalam berbagai fungsi maupun peringkat manajemen, karena kemampuan sistem informasi dan teknologi informasi untuk mengurangi ketidakpastian. Dengan mengurangi ketidakpastian, berarti informasi yang disampaikan pada setiap divisi sudah tepat atau benar. Jika informasi yang disampaikan akurat, maka informasi yang dihasilkan akan tepat dan relevan untuk manajemen puncak dalam mengambil keputusan. Kepercayaan atas teknologi sistem informasi akuntansi adalah sikap individu pengguna tentang keyakinan pemanfaatan teknologi sistem informasi akuntansi. Pengukuran terhadap kepercayaan dapat di lihat dari hal-hal seperti: persepsi tentang manfaat teknologi sistem informasi akuntansi, kewenangan dalam menggunakan teknologi sistem informasi akuntansi, dan karakteristik kepercayaan.

Kepercayaan itu mewakili struktur kognitif yang dikembangkan oleh individu setelah mengumpulkan, memproses, dan mensintesis informasi tentang teknologi informasi, dan memasukkan penilaian-penilaian individu dari bermacam-macam hasil (outcomes) terkait dengan penggunaan teknologinya. Keberhasilan sistem informasi suatu perusahaan tergantung pada pengoperasian sistem itu dijalankan, kemudahan penggunaan sistem bagi para penggunanya, dan pemanfaatan teknologi yang digunakan. Selain itu, penilaian pengguna tentang kesesuaian tugas teknologi berkaitan dengan pencapaian kinerja individu yang tinggi adalah penting.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun