Mohon tunggu...
Ghoni ImamAbdul
Ghoni ImamAbdul Mohon Tunggu... Security - Jurnalis

Jurnalis tidak hidup dengan kata-kata saja, meski terkadang harus memakannya.

Selanjutnya

Tutup

Sosok

Respati Ardi Blusukan di Pajang: Fokus pada Pendidikan Anak dan Fasilitas Umum

11 Oktober 2024   18:36 Diperbarui: 11 Oktober 2024   20:57 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Surakarta -- Calon Wali Kota Surakarta, Respati Ardi, melanjutkan agenda blusukannya dengan mengunjungi Kampung Bendosari, Songgalan, RT.02/RW.III, Kelurahan Pajang, pada Jumat (11/10/2024). Kegiatan ini menjadi kesempatan bagi Respati untuk mendengar langsung aspirasi dan keluhan masyarakat, terutama terkait masalah pendidikan anak-anak yang menjadi perhatian khusus.

Dalam blusukan kali ini, Respati menyoroti permasalahan yang dihadapi anak-anak sekolah di Songgalan. Banyak dari mereka mengaku tidak menyukai pelajaran matematika dan bahasa daerah. Kesulitan dalam memahami kedua mata pelajaran tersebut membuat minat belajar mereka menurun, sebuah isu yang bagi Respati harus segera diatasi.

Foto : ghoni
Foto : ghoni

"Saya mendengar langsung dari orang tua dan anak-anak di sini bahwa pelajaran matematika dan bahasa daerah menjadi tantangan besar. Padahal, kemampuan berpikir logis dan pemahaman terhadap budaya lokal sangat penting dalam membentuk generasi muda yang cerdas dan berbudaya," ujar Respati kepada warga setempat.

Melihat kondisi tersebut, Respati menawarkan solusi konkret, yaitu menyediakan fasilitas belajar yang memadai, termasuk mendatangkan guru les yang dapat membantu anak-anak dalam pelajaran yang sulit. Menurutnya, pendidikan adalah investasi masa depan, dan akses yang lebih baik harus diberikan kepada semua anak, tanpa terkecuali.

"Kami berencana untuk menghadirkan guru les yang bisa mendampingi anak-anak dalam belajar. Dengan pendampingan yang tepat, saya yakin mereka akan lebih mudah memahami pelajaran yang selama ini menjadi momok, seperti matematika dan bahasa daerah," jelas Respati.

Foto ; ghoni
Foto ; ghoni

Selain perhatian pada pendidikan, Respati juga menekankan pentingnya fasilitas umum yang mendukung kegiatan belajar dan bermain anak. Ia mengusulkan pembangunan ruang terbuka yang dapat digunakan sebagai tempat bermain dan belajar anak-anak. Tempat ini tidak hanya akan menjadi area bermain yang aman, tetapi juga dapat menjadi ruang interaksi sosial bagi anak-anak dan orang tua.

"Fasilitas umum seperti taman bermain yang nyaman dan aman sangat penting. Anak-anak bisa bermain sambil belajar, membuat suasana belajar menjadi lebih menyenangkan. Selain itu, orang tua juga akan lebih nyaman dalam mendampingi anak-anak mereka," tambah Respati.

Selama kunjungan, warga menyampaikan berbagai aspirasi dan harapan mereka. Salah satunya adalah permintaan pembangunan taman bermain dan dukungan untuk pengembangan UMKM di kawasan tersebut. Ibu Alus Setyaningsih, perwakilan warga, mengungkapkan harapannya agar Respati dapat mewujudkan pembangunan area bermain di sekitar aliran sungai yang diubah menjadi pemancingan untuk meningkatkan potensi ekonomi lokal.

"Kami sangat berterima kasih atas kunjungan Mas Respati. Selain pendidikan, kami juga berharap ada pembangunan taman bermain dan pengembangan UMKM. Kami mengusulkan agar aliran sungai bisa dimanfaatkan menjadi pemancingan, sehingga dapat meningkatkan perekonomian warga," kata Ibu Alus.

Foto ; ghoni
Foto ; ghoni

Respati menyambut baik usulan tersebut dan berjanji akan memperjuangkannya jika terpilih sebagai Wali Kota Surakarta. Ia menegaskan bahwa kesejahteraan masyarakat, khususnya anak-anak dan pelaku UMKM, adalah prioritas dalam program kerjanya.

Blusukan ini disambut antusias oleh warga, yang berharap kunjungan Respati akan membawa perubahan nyata bagi kampung mereka. Dengan fokus pada pendidikan anak dan pengembangan fasilitas umum, Respati Ardi terus menunjukkan komitmennya untuk membangun Surakarta menjadi kota yang lebih ramah anak dan mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat lokal.

Kunjungan tersebut ini ditutup dengan foto bersama dengan harapan warga Songgalan agar program-program yang dijanjikan dapat segera terealisasi demi masa depan yang lebih baik bagi anak-anak dan keluarga mereka. (Ghoni) 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun