Ketika sudah memasuki dunia bisnis, terdapat proses pengambilan keputusan yang akan menentukan kesuksesan suatu bisnis. Sebagai orang yang ikut serta dalam pengambilan keputusan tersebut, tentu kita berharap bisnis tersebut berjalan dengan lancar dan mengambil keputusan yang benar. Akan tetapi, dengan dunia bisnis yang berkembang pesat dan selalu berubah, baik dari perubahan pasar, persaingan, hingga teknologi, maka keputusan yang tepat akan sulit untuk diambil.Â
Untuk mengambil keputusan bisnis yang tepat saat ini, kita tidak bisa hanya mengandalkan keputusan intuitif saja, karena terdapat menimbulkan ketidakpastian yang tinggi, tidak dapat memprediksi variabel secara rasional, serta terbatasnya fakta. Kita juga harus dapat menentukan keputusan bisnis secara rasional, sehingga keputusan yang memiliki kepastian, bersifat objektif, tidak adanya bias, serta sesuai fakta yang ada. Ketika menentukan keputusan bisnis secara rasional, maka diperlukan data terkait bisnis yang dilakukannya.Â
Data yang dimiliki oleh bisnis tersebut memiliki peranan penting dalam keputusan rasional, mengingat bahwa penentuan keputusan bisnis dilakukan secara fakta. Data-data tersebut dapat memiliki histori terkait bagaimana bisnis tersebut beroperasi, bagaimana kondisi finansial bisnis tersebut selama waktu tertentu, dan lainnya. Data-data tersebut dapat dikumpulkan, yang kemudian dapat dibentuk menjadi suatu ‘gudang’ data yang terdiri dari ribuan data yang dapat membantu pengambilan keputusan bisnis, yaitu data warehouse.
Data warehouse merupakan suatu sistem yang berfungsi untuk mengumpulkan data dari berbagai sumber untuk pelaporan dan analisis yang dapat dibentuk untuk keputusan bisnis. Dalam data warehouse, semua informasi aktivitas dalam bisnis tersebut akan terekam dengan fungsi data warehouse bagi suatu bisnis selain pembantu pengambilan keputusan adalah sebagai berikut:
 1. Mempermudah akses dataÂ
2. Kualitas dan konsistensi data yang akuratÂ
3. Menyediakan data historis sehingga dapat menganalisis tren bisnis pada waktu tertentuÂ
Salah satu contoh penggunaan data warehouse pada suatu bisnis adalah pada rancangan data warehouse PT. Lippo Karawaci, TBK. yang dilansir dari penelitian oleh Steven Lim. PT. tersebut mengalami permasalahan yang dimana terdapat kesulitan pengambilan keputusan bisnis karena tidak adanya alat bantu yang dapat mengumpulkan dan meringkas data operasional menjadi informasi yang mendukung.Â
Kemudian, juga terdapat kesulitan pengumpulan data karena terdapat banyak permintaan data, sehingga pembuatan query untuk penggabungan tabel tidak efisien karena memakan waktu yang relatif lama sehingga pembuatan laporan pun juga terhambat. Solusi untuk menanggapi permasalahan yang dialami oleh PT. tersebut adalah menggunakan data warehouse untuk data penjualannya dengan tujuan mengetahui hasil penjualan tiap bulannya, melihat jumlah unit yang terjual, melihat perubahan harga yang terjadi, serta melihat metode pembayaran yang dapat mendukung kemajuan perusahaan.Â
Dengan menggunakan data warehouse tersebut, ekspektasi hasil yang didapatkan adalah dapat menyediakan data yang dapat mendukung pengambilan keputusan, karena dalam pengambilan keputusan bisnis selain secara intuitif juga harus secara rasional. Kemudian, dengan data warehouse dapat menyediakan laporan multidimensi sesuai kebutuhan user dan menyediakan bentuk grafik, sehingga dapat memudahkan para petinggi untuk pengambilan keputusan bisnis dengan menganalisa data yang didapatkan.Â
Maka dari itu, dalam dunia bisnis yang sifatnya fluktuatif dan selalu berkembang, untuk mencapai suatu kesuksesan, diperlukan keputusan bisnis yang tepat dengan mengandalkan pengambilan keputusan secara intuitif maupun rasional. Dalam pengambilan keputusan secara rasional dapat didukung dengan menggunakan data warehouse yang dimana terdiri dari kumpulan data historikal yang dapat mempermudah akses terhadap data, serta dapat menyediakan kualitas dan konsistensi data yang akurat yang dapat membantu penganalisaan data yang lebih baik dan dapat memberikan keputusan bisnis yang akurat dengan didukung oleh fakta yang ada.Â
Dengan memanfaatkan data yang ada secara optimal, maka bisnis dapat menjadi berkembang dan dapat mencapai kesuksesan yang lebih baik lagiÂ
Referensi:Â
Binar Academy. Pengertian Data Warehouse. Diakses pada 4 November 2023, dari https://www.binaracademy.com/blog/pengertian-data-warehouse. Lim, S. (2012).Â
Data Warehouse Untuk Pengelolaan Penjualan Pada PT. Lippo Karawaci, Tbk. Sisfotenika, 2(1). doi:10.30700/jst.v2i1.64.Â
Maksum, M. A. (2022). Apa Itu Data Warehouse? Diakses pada 4 November 2023, dari https://www.dewaweb.com/blog/apa-itu-data-warehouse/.Â
Sugiharto, H. (2023). Rasional vs Intuitif dalam Pengambilan Keputusan. Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan. Diakses pada 4 November 2023 , dari https://klc2.kemenkeu.go.id/kms/knowledge/rasional-vs-intuitif-dalam-pengamb ilan-keputusan-06c4f630/detail/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H