Setelah berjuang keras menuju tidur yang nyaman
Tiba-tiba kau datang dalam samar
Seperti figur misterius dalam mimpiku.
Tak jelas alur maksudnya,
Hanya saja wajahmu sangat gembira
Kau membawa suatu yang dahsyat
Gejolak rindu yang lama kau pendam pada anakmu yang sialan.
Kernyit terjadi secara tiba-tiba padaku
sebab kau tak seperti yang aku kenal,
Tak kutemui kilat pandangan dan suara petir mu yang kerap membuatku menggigil.
Wajahmu lebih berseri
Seperti telah datang hal yang benar-benar kau elukan dari anakmu.
Hingga diujung sadar,
Aku masih dirundung kebimbangan,Â
Benarkah kau merindukan aku yang anakmu
Atau akulah sebenarnya yang ingin tidur di pangkuanmu?
Ayah!.
28 12 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H