Di malam hari, Qila menonton TV sehabis makan malam, ia memutar sinetron kesukaannya yang bertajuk "Kembalinya Raden Kian Santang". Qila tidak pernah ketinggalan menonton sinetron favoritnya itu bahkan sebelum sinetron itu mulai, ia sudah standby dengan remote ditangannya.
Sejak menonton sinetron itu, Qila jadi menyukai sejarah Indonesia dahulu kala, dari alur sinetron yang menceritakan tentang Kerajaan Padjadjaran yang dipimpin oleh Prabu Siliwangi yang memiliki anak bernama Pangeran Walangsungsang, Rara Santang, dan Kian Santang. Qila tidak hanya menyukai alur cerita dari Sinetron Kolosal tersebut, Qila juga mengidolakan pemeran utama dari sinetron itu.
Qila selalu membayangkan jika ia bisa bertemu dengan idolanya itu suatu saat, tetapi Qila saja mengidolakannya diam-diam dari kedua orang tuanya. Sebelumnya, Qila memang tidak pernah mengidolakan siapapun di sinetron yang ia tonton, jadi dia tidak berani untuk bilang kepada orang tuanya bahwa ia mengidolakan pemeran utama sinetron tersebut.
Pada suatu hari, Qila beserta orang tua dan adeknya sedang jalan-jalan ke mall. Suasana di mobil saat itu sangat sunyi nampak fokus pada handphonenya masing-masing, hanya terdengar suara radio mobil. "Kak, ayah mau nanya deh" Ucap ayah Qila mencairkan suasana yang sunyi. "Oh, iya yah mau nanya apa?" Jawab Qila. "Kakak nge fans sama pemeran Kian Santang ya?" Ucap ayah tiba-tiba menanyakan hal itu membuat Qila sangat terkejut.
 "I..ya yah Qila lumayan nge fans sama pemeran Kian Santang karena actingnya bagus, kakak juga lihat latar belakang dia selain jadi artis, dia juga suka dakwah ke kota-kota di Indonesia, kaka suka denger ceramah dia. Makanya kakak nge fans sama dia karena itu, hehe".
 "Santai aja kak, kenapa sampai jelasin panjang lebar kayak gitu hahaha, kakak mau ketemu sama dia?" Kata Ayah Qila. Sontak kaget Qila mendengar perkataan ayahnya itu. "Iya yah kakak mau" Ucap Qila bersemangat.
"Emang dimana lokasi syutingnya?" Tanya Ayah Qila
"Sebentar kakak cari informasinya di Instagram" Jawab Qila
"Ayah kayaknya mereka lagi syuting di Gunung Kapur deh, ini postingan pemeran lainnya lagi di Gunung Kapur" Qila menunjukkan hp kepada ayahnya.
"Mah coba cari di maps itu lokasinya" Ucap ayah kepada mama Qila
"Emang beneran boleh yah? Kakak ketemu sama pemeran kian santangnya itu?" Tanya Qila yang masih tidak percaya.
"Emang kakak gak mau?" Tanya Ayah
"Hehe mau kok yah" Ucap Qila sambil tersenyum kecil dikarenakan dia tidak pernah menyangka orang tuanya terutama ayahnya akan bereaksi seperti itu ketika mengetahui idola Qila.
Sekitar setengah jam menuju ke gunung kapur dan mobil berhenti di suatu tempat..
"Permisi pak, apakah benar disana jalan menuju ke gunung kapur tempat lokasi syutingnya Kian Santang?" tanya ayah Qila kepada orang sekitar.
"Iya benar itu jalan menuju gunung kapur, tapi disana tidak ada syuting kian santang lagi, dulu sih pernah ada syuting disitu pas kian santang masih kecil" Kata orang sekitar
"Kata anak saya disitu ada syuting Kian Santang baru baru ini" Ucap ayah Qila
"Kemungkinan sudah selesai syuting disitu kali pak, soalnya emang gaada lagi yang syuting disitu" Ucap orang sekitar itu.
"Ohh yaudah pak terimakasih ya" Ucap ayah Qila.
"Kak udah pada ganti lokasi lagi kali kak, gaada tuh kata orangnya" Ucap mama Qila
"Apa mungkin ini di post saat mereka udah pulang ya?" Ucap Qila sambil menahan air mata yang ingin jatuh dikarenakan ia sudah sangat menantikan hari ini tiba, tetapi malah tidak jadi bertemu
" Yaudah kak lain waktu aja yaa, kakak cari informasi aja dulu lokasinya dimana, kalau kakak udah tau bilang ke ayah, Insya Allah kita pergi ke lokasinya, yang penting pastiin itu bener lokasinya" Kata ayah
"Kayaknya mereka di Buperta deh yah, soalnya emang itu tempat biasa mereka syuting" Ucap Qila
"Ohh buperta tau ayah, tapi jangan sekarang yaa ini udah mau maghrib, minggu depan aja ya kak" Ucap ayah.
"Iya yah" Ucap Qila.
Perasaan campur aduk yang dialami Qila saat ini, sedih, kecewa, marah. Tetapi harus gimana lagi emang keteledoran Qila dikarenakan tidak mencari informasi yang tepat, dan ia lupa bahwa artis/pemain film akan mengunggah foto/video disaat sinetron atau filmnya sudah muncul di TV.
6 Hari Kemudian..
"Ayah jadi tidak kita ke Buperta? Ini mumpung mereka lagi syuting di sana"
"Cek dulu bener ga mereka lagi syuting disana"
"Bener kok yah, kalau gaada kita pulang aja" Ucap Qila meyakinkan ayah
"Yaudah mama sama dedek suruh siap-siap dulu, ayah juga mau siap-siap"
"Oke yahh" Ucap Qila sambil melompat kecil kegirangan
Dalam mobil..
"Semoga mereka ada disana, Aamiin." Batin Qila
Setelah beberapa menit melakukan perjalanan yang lumayan panjang akhirnya sampai di tempat yang sangat Qila nanti-nantikan..
"Kayaknya ada yang mau ketemu IDOLA nya" Ejek adek Qila
"Diem deh orang lagi degdegan gini" Ucap Qila sambil nyengir
Mereka pun turun dari mobil menuju lokasi syutingnya
"Permisi pak, Kian Santangnya dimana ya?, siapa kak namanya?" Tanya ayah Qila
"Alwi Assegaf pak" Jawab Qila, Ya nama Idola yang dimaksud Qila selama ini bernama Alwi Assegaf pemeran Utama Kian Santang
"Alwi biasanya dateng jam 2an pak" Jawab kru yang ada di sana
"Oalahh makasih ya pak" Ucap ayah Qila
"Shalat dulu aja yuk abis itu makan dulu deh sambil nunggu Alwinya" Ajak ayah Qila
"Ayo yah" Ujar Qila
Setelah selesai melaksanakan shalat dan makan, Qila, Orang Tua, dan Adeknya pun menuju lokasi syuting yang tadi..
"Eh mah liat dehh itu pemeran Ibunya Kian Santang, Subang Larang" Sambil menunjuk kearah pemerannya
"Mau foto kak? Sana foto mama fotoin" Ajak mama Qila
"Nanti aja deh ma itu kayaknya lagi mau take" Jawab Qila
Setelah beberapa menit menunggu pemeran ibunda Kian Santang take, Qila langsung menghampiri pemerannya itu dan meminta foto bersamanya.
Setelah selesai foto bersama pemeran Ibunda Kian Santang yang bernama Inne Azri.
"Kok Alwi belom dateng juga yah" Tanya Qila
"Yaudah tungguin dulu aja" Ucap mama Qila
"Sabar paling macet di jalan" Ujar ayah Qila
Waktu sudah menunjukkan pukul 14.45 dan Alwi belum kunjung datang
"Pulang aja yuk mah yah, kalau Alwi dateng malem gimana?" Ucap adek Qila
"Jangan dongg tungguin bentar lagi please ini mumpung kita udah disini" Ucap Qila meyakinkan yang lain agar tidak pergi
"Yaudah kita tunggu 10 menit lagi, kalau belum datang pulang ya kak, udah mau sore ini" Ujar mama Qila
Perasaan mu sekarang sudah mulai cemas, gelisah, dan khawatir jika Alwi tidak datang dalam waktu yang ditentukan mamanya itu
10 Menit Kemudian.. Alwi pun belum kunjung datang
"Mah ayoo udah 10 menit ini" Ucap adek Qila
"Yaudah yuk kak pulang, udah sore ini, belum shalat lagi kita" Ujar ayah Qila
Ayah, Mama, Adek Qila berdiri dari duduknya hendak ingin pergi, tetapi Qila menahannya
"Tunggu sebentarr lagi pleasee kalau Alwi datang pas kita berangkat gimana?" Ujar Qila, dia memiliki firasat bahwa Alwi akan segera datang dan pasti akan datang sebentar lagi
Dan benar saja beberapa detik kemudian datang sebuah mobil yang tidak asing bagi para fans. Terlihat seseorang yang Qila nanti-nantikan keluar dari mobil tersebut.
"Mah yah itu Alwiiii" Ucap Qila sambil berlari kearah Idolanya itu
"Tunggu sebentar teman-teman semua Alwinya ingin ganti baju dulu yaa" Ujar orang yang ada bersama Alwi
"Tungguin aja dulu kak, nanti Alwi keluar langsung minta foto aja abis itu pulang biar cepet" Ujar mama Qila
Beberapa menit kemudian...
Keluar seorang laki-laki yang menggunakan seragam layaknya orang kerajaan jaman dahulu..
"Kak itu tuh Alwi buruann minta foto, sini biar mama yang fotoin" Ujar mama Qila, sambil mendorong pelan tubuh Qila. Tidak disangka ternyata mama Qila lebih heboh daripada Qilanya sendiri.
"Mah tunggu sebentar kaka degdegan banget nihh" Ujar Qila
"Idih pake degdegan segala buruann keburu pergi tuh" Ucap mama Qila
Mama Qila pun yang akhirnya meminta foto kepada Alwi dikarenakan Qila yang sungkan
"Alwi boleh foto sama anak saya?" Ujar mama Qila kepada Alwi
"Silahkan" Ucap Alwi
Sekarang kamu sudah berada di samping IDOLA yang kau tonton selama ini berada di samping mu nyata. Rasanya campur aduk, senang, degdegan, tidak percaya. Apalagi orang tuamu mengetahui hal itu, dan seperti menyetujui apa yang di idolakan anaknya. Rasanya sangat sangat tidak bisa dideskripsikan.
Hari itu hari yang tidak bisa dilupakan, Bertemu dengan Idola.
               -TAMAT-
