Dari segi penokohan, menurut saya digambarkan dengan sangat jelas. Baik tokoh yang cerdas, licik, baik hati, angkuh, serakah, dan lain-lain, dapat ditangkap dengan jelas oleh pembaca lewat adegan maupun dialog yang diucapkan karakter itu sendiri.Â
Dari segi latar, sebagian besar latar yang digunakan adalah tempat kediaman Conner dan kastil kerajaan. Latar suasana yang menegangkan pun juga dapat digambarkan dengan baik , terutama dalam setiap adegan kompetisi antara anak-anak pilihan Conner agar bisa menjadi pangeran yang terbaik.
Kelemahan Buku
Sayangnya, novel ini pun juga memiliki beberapa kelemahan tersendiri. Dari segi cover, menurut saya pribadi, cover yang digunakan untuk novel ini kurang menarik perhatian. Saya lebih menyukai cover yang asli (cover yang digunakan untuk dijual di Indonesia berbeda dengan cover buku yang asli).
Kemudian dari segi penggunaan bahasa, meski sudah sesuai dengan ejaan yang tepat, namun ada beberapa bahasa yang terkesan berat dan cukup sulit dicerna apabila diterjemahkan ke Bahasa Indonesia, sehingga membuatnya sulit dinikmati kalangan remaja.
Penutup
Secara keseluruhan, novel 'The False Prince'Â karya Jennifer A. Nielsen ini sangat bagus dan memiliki alur yang tidak terduga. Setiap tokoh pun dapat digambarkan dengan baik dan terkesan misterius, membuat kita bertanya-tanya mengenai apa yang sebenarnya direncanakan oleh setiap tokoh, bahkan oleh tokoh utama itu sendiri. Novel ini sangat cocok bagi mereka yang menyukai cerita dengan latar kerajaan dan memiliki bumbu-bumbu misteri, thriller, ataupun drama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H