Mohon tunggu...
Ghanes Permana
Ghanes Permana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran

KKN Tim 1 Undip 2021

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Bukan Lagi "4 Sehat 5 Sempurna"! Mahasiswa KKN UNDIP Ajak Warga Srondol Wetan Terapkan 4 Pilar Gizi Seimbang

11 Februari 2021   15:54 Diperbarui: 12 Februari 2021   06:12 804
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Banyumanik, Semarang (24/01/2021) - Universitas Diponegoro telah menerjunkan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim 1 Periode 2021 pada tanggal 04 Januari untuk melaksanakan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat. Tema yang diusung kali ini yaitu "Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid-19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)", tema tersebut menjadi salah satu upaya mendukung program pemerintah dalam pencegahan dan penanganan COVID-19.

Dampak pandemik COVID-19 yang terjadi di Indonesia telah mempengaruhi berbagai aspek kehidupan, salah satunya yaitu kesehatan. Di kondisi seperti ini sangatlah pentig bagi kita untuk menjaga kesehatan tubuh dengan cara menerapkan pola hidup sehat yang berlandaskan Pedoman Umum Gizi Seimbang (PUGS) agar bisa meningkatkan daya tahan tubuh. Sebab, dengan daya tahan tubuh yang prima, seseorang tidak akan mudah terinfeksi COVID-19.

Pedoman Umum Gizi Seimbang (PUGS) telah diimplementasikan di Indonesia sejak tahun 1955. Pedoman tersebut menggantikan slogan "4 Sehat 5 Sempurna" yang sudah dianggap tidak sesuai lagi dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) dalam bidang gizi. Pedoman Gizi Seimbang menggunakan logo simbol Tumpeng Gizi Seimbang. Namun kenyataanya masyarakat Indonesia masih menganggap slogan "4 Sehat 5 Sempurna" sebagai pedoman dalam memenuhi kebutuhan gizi sehari-hari. Hal tersebut juga dibuktikan dengan wawancara singkat bersama masyarakat RW IX Srondol Wetan, bahwa warga RW IX Srondol Wetan masih berpedoman dengan slogan "4 Sehat 5 Sempurna", dan tidak tau mengenai Pedoman Umum Gizi Seimbang (PUGS). Hal tersebut yang melatarbelakangi Ghanes Permana Putri, salah satu Mahasiswa KKN Undip melakukan sosialisasi mengenai "Promosi Pedoman Umum Gizi Seimbang (PEPZI)" kepada warga RW IX, Kelurahan Srondol Wetan. Tujuannya agar masyarakat dapat mengetahui pengetahuan gizi berdasarkan Pedoman Umum Gizi Seimbang yang telah digunakan sekarang di Indonesia. Agar tidak lagi menggunakan pedoman slogan "4 Sehat 5 Sempurna" karena sudah tidak sesuai dengan masyarakat Indonesia sekarang.

Mahasiswa KKN Tim I Undip yang di bimbing oleh Dr. Cahya Tri Purnami S.KM., M.Kes, melaksanakan sosialisasi "Promosi Pedoman Umum Gizi Seimbang (PEPZI)" pada hari Minggu tanggal 24 Januari 2021 kepada ibu-ibu perwakilan RW IX, Kelurahan Srondol Wetan, kegiatan dilakukan di Posyandu dengan menggunakan media berupa poster. Materi yang diberikan yaitu mengenai Tumpeng Gizi Seimbang, Isi Piringku!, dan perbedaan 4 Sehat 5 Sempurna dengan Tumpeng Gizi Seimbang. Program Edukasi PEPZI (Promosi Pedoman Umum Gizi Seimbang) ini merupakan salah satu bentuk dukungan terhadap tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals), yaitu menjamin kehidupan yang sehat dan mendukung kesejahteraan bagi masyarakat.

Poster 4 Pilar Gizi Seimbang vs 4 Sehat 5 Sempurna
Poster 4 Pilar Gizi Seimbang vs 4 Sehat 5 Sempurna

Sosialisasi dilakukan dengan cara pemaparan materi, tanya jawab, dan permainan Ranking 1. Setelah pemaparan materi peserta diberi pertanyaan-pertanyaan untuk mengetahui apakah peserta memahami materi yang telah disampaikan, dan bagi yang dapat bertahan hingga akhir mendapatkan hadiah Ranking 1. Peserta yang dapat menjawab sampai akhir sesi berhak mendapatkan hadiah yang menarik. Sosialisasi tersebut dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.

Games Ranking 1
Games Ranking 1

"Seru banget mbak materi dan games nya, gak bikin bosan, kami jadi bisa mengingat-ingat terus informasi yang sudah disampaikan" ujar salah satu warga saat sosialisasi berlangsung.

Warga cukup antusias dengan sosialisasi yang dilakukan dan tidak sedikit ibu-ibu yang bertanya. Pemberian informasi tersebut diharapkan dapat menjadi pedoman warga dalam menerapkan pola hidup sehat sehingga dapat meningkatkan kekebalan tubuh.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun