Mohon tunggu...
Geyonk
Geyonk Mohon Tunggu... Wiraswasta - Warga 62

Photomood, Saya dan kopi hitam .:: IG::.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

White Balance dan Cara Memperbaikinya

11 Mei 2016   23:11 Diperbarui: 12 Mei 2016   07:31 1347
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jika kita sudah melakukan kalibrasi pada monitor, maka pada control panel-->color management (jika setting pada control panel anda adalah small icon) akan ada tampilan seperti ini.

tampilan-monitor-57267197ec9673d80d704977.jpg
tampilan-monitor-57267197ec9673d80d704977.jpg

Inilah setting color profile yang akan selalu dipakai pada OS, dan juga software manipulasi gambar atau foto untuk bekerja memproses warna. Jangan lupa centang Use my settings for this device.

untitled-6-57272cf4ec9673da127049ad.jpg
untitled-6-57272cf4ec9673da127049ad.jpg
Pada screen shot diatas, software yang saya pakai terseting color profile sesuai kalibrasi, sedangkan untuk soft proofing saya menggunakan printer yang saya pakai. Jika sudah kita bisa bekerja dengan tenang pada post pro. Tentu saja ini berguna sekali bila main dalam dunia cetak, jika hanya bermain dalam media sosial tidak akan begitu berdampak.

Jika 'alat perang' post pro siap lalu kita kembali ke 'medan perang' membuat pertarungan terakhir. Senior pernah berkata, buatlah karya seperti kita hanya diberi satu kesempatan terakhir, last battle, dan saya memaknainya seperti para Pandawa maju perang bela Dharma pada medan Kurusetra. Sebagai hal yang final, tentu banyak aspek yang perlu diperhatikan, Lindsay Adler pernah memberikan webinar, ada 5 hal yang bisa menghancurkan master piece kita;

  • White Balance
  • Color Management
  • Color Contamination
  • Wrong Lighting
  • Bad Retouching

Kali ini kita bahas yang pertama dulu.

WHITE BALANCE

Pernah saya singgung pada tulisan terdahulu tentang WB atau white balance ini. Bahkan karena WB ini penting, bagi seorang kamerawan setting WB masuk dalam SOP kamera video. 

wb-573346bcd47a61b1055f9f2f.jpg
wb-573346bcd47a61b1055f9f2f.jpg
Seperti pada foto pensil warna diatas, yang manakah menurut anda WB yang pas?

Pada kamera baik saku maupun yang lebih rumit seperti EVIL (Electronic Viewfinder Interchangeable Lens) ataupun DSLR(Digital Single-Lens Reflex), pasti memunyai WB preset, dimana kita bisa mempergunakannya secara cepat sesuai dengan pencahayaan yang ada, presets itu meliputi; Tungsten, Fluorescent, Daylight, Flash, Cloudy dan Shade. 

WB Presets
WB Presets
Kemudian sebagai pembanding saya coba menggunakan custom WB dan setting WB menggunakan Kelvin(istilah dalam kamera C yang menggunakan satuan Kelvin).

Custom WB
Custom WB
Kemudian saya ulangi lagi, tanpa unsur hitam, hanya ada kumpulan benda-benda berwarna putih.

Custom WB
Custom WB
Pada tungsten foto berwarna sangat biru kenapa bisa terjadi, padahal pada color temperature, nilai 3200K harusnya berwarna oranye kuning?

white-balance-copy-573350ed41afbd1e05611801.jpg
white-balance-copy-573350ed41afbd1e05611801.jpg
Itu karena ketika kita menyatakan suatu WB dengan presets ataupun custom WB, kamera berusaha menyeimbangkannya, jadi ketika kita set WB tungsten atau 3000-3200K approx, maka kamera akan otomatis menambahkan 'warna biru' untuk menyeimbangkannya, begitu juga ketika kita set Shade atau 7100K maka kamera akan menambahkan 'warna kuning' agar bisa seimbang dan dinyatakan putih.

Walaupun demikian ada saat kamera benar-benar tidak dapat menyeimbangkan warna, hingga foto akan kehilangan WBnya

penari-5733535cb1927339090aa792.jpg
penari-5733535cb1927339090aa792.jpg
Foto dengan ambient merah, akan berakibat hasil akan seperti diatas ini, warna kulitnya tidak bisa diperbaiki.

Selebihnya bila kita tidak menemui situasi yang ekstrem seperti diatas, masih dapat diperbaiki oleh imaging manipulation software besutan adobe, photoshop. 

Seperti screenshot di bawah ini, foto pertama sudah teredit warnanya, sialnya file asli ter'tiban' dan tidak bisa dikembalikan warna aslinya, maka dengan adjustment layer Level, saya coba merestorasi WBnya.

foto yang teredit tonalnya
foto yang teredit tonalnya
b-57335767cd9273ac0a9f4948.jpg
b-57335767cd9273ac0a9f4948.jpg
Selanjutnya, mari kita coba memperbaiki WB via photoshop langkah demi langkah. Logikanya untuk mendapatkan warna WB yang tepat adalah menentukan dulu hitam, kemudian putih dan terakhir adalah abu-abu, maka jika ketiga parameter tersebut sudah terpenuhi maka untuk merestorasi WB akan sangat mudah.

Mari kita mulai,

  1. Add adjustment layer Threshold

1-5733cc1c83afbdd224136770.jpg
1-5733cc1c83afbdd224136770.jpg
Yang nampak kemudian adalah foto berubah menjadi hitam putih, namun ini bukanlah hitam putih yang sesungguhnya. Maka dari itu kita harus mencari nilai yang sebenarnya. 

Pertama kita geser slider mentok ke kiri kemudian geser perlahan-lahan ke kanan untuk mencari nilai hitam, pada gambar saya pilih yang dalam lingkaran merah. 

2-5733cc8626b0bdb1048b456d.jpg
2-5733cc8626b0bdb1048b456d.jpg
Selanjutnya untuk menandai agar tidak lupa, saya klik sample color tool 

3-5733ccbf6423bd4a0edaa0b1.jpg
3-5733ccbf6423bd4a0edaa0b1.jpg
Selesai kita menentukan nilai hitam, delete layer threshold tadi. Add threshold lagi, sekarang kita mencari nilai putih. Kebalikannya mencari nilai hitam, slider kita geser mentok ke kanan kemudian perlahan-lahan kita geser ke kiri sampai muncul nilai putih.

4-5733ccfa26b0bdb8048b4572.jpg
4-5733ccfa26b0bdb8048b4572.jpg
Tandai kembali dengan sample color tool. Maka sekarang kita punya nilai putih.

Tinggal mencari nilai abu-abu, caranya agak lain. Pertama add new layer, kemudian tekan Shift+F5 (fill layer), ubah blend mode ke different. Add Threshold kembali, geser slider ke kiri mentok lalu geser ke kanan perlahan-lahan, sampai muncul nilai abu-abu. Tandai kembali nilai abu-abu yang muncul dengan sample color tool kembali.

5-5733cd3278937367048b456c.jpg
5-5733cd3278937367048b456c.jpg
Hapus layer fill dan threshold, maka sekarang kita mempunyai 3 nilai, hitam, putih dan abu-abu.

6-5733cde3b192731d059badc8.jpg
6-5733cde3b192731d059badc8.jpg
 2. Add Adjustment layer Levels/Curves (sama saja hasilnya)

Pada properties layer curves/levels ada 3 eyedropper, atas adalah untuk hitam, tengah abu-abu, dan putih paling bawah.

Klik eyedropper hitam, dan letakkan pada nilai hitam yang sudah kita tandai tadi (nomer 1), klik eyedropper putih dan letakkan pada nilai putih tadi(angka 2), terakhir eyedropper abu-abu, kita letakkan pada nilai abu-abu(angka 3).

7-5733ce66f27e6119056b88c9.jpg
7-5733ce66f27e6119056b88c9.jpg
Seharusnya WB akan menjadi normal, tidak meleset

8-5733ce95f27e615c056b88bf.jpg
8-5733ce95f27e615c056b88bf.jpg
Selesai, gampang khan.

Salam Jepret.

disclamer: software yang dipakai dalam postingan ini asli, PS CC (creative cloud) lisensi setahun versi pelajar, milik teman jurusan Seni Media Rekam ISI Yogya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun