Mohon tunggu...
noviana.sbl
noviana.sbl Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Pendidikan Indonesia

manusia biasa yang menyukai seni, suara, sastra, dan sepakbola.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pengembangan Aplikasi Berbasis Augmented Reality "Pena Jabar" sebagai Inovasi Media Pembelajaran

26 November 2022   10:10 Diperbarui: 26 November 2022   10:33 640
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Pena Jabar" atau singkatan dari Penginggalan Sejarah Di Jawa Barat merupakan sebuah produk inovasi media pembelajaran yang  dirancang oleh Muhammad Agung As'ari, Noviana Sabilla, dan Mira Nursolehat yang merupakan mahasiswa/i jurusan Pendidikan Multimedia Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Daerah Cibiru. Aplikasi ini memanfaatkan teknologi Augmented Reality dalam pengembangannya.

Teknologi Augmented Reality atau AR dipilih karena dapat merangsang siswa berpikir kritis dalam menghadapi atau memecahkan sebuah masalah, membantu siswa dalam melaksanakan proses pembelajaran dimanapun dan kapanpun. Media Pembelajaran AR juga memungkinkan sebagai media yang lebih efektif sesuai dengan tujuan dari media pembelajaran karena dapat memvisualisasikan konsep abstrak untuk pemahaman dan struktur suatu model objek (Ilmawan Mustaqim, 2016).  

Aplikasi Augmented Reality "Pena Jabar" berisi materi IPS kelas 4 Sekolah Dasar Semester 1 yang mana didalamnya terdapat informasi dan Augmented Reality dari 12 tempat peninggalan sejarah di Jawa Barat. 12 Peninggalan tersebut diantaranya Gedung Sate, Gedung Merdeka, Museum Pos Indonesia, Isola, Rumah Penculikan Soekarno Hatta, Prasasti Batu Tulis, Situs Karangmulyaan, Keraton Kanoman, Bank Indonesia, Istana Bogor, Monumen Rawagede, Dan Isola. Semua peninggalan tersebut dibangun dalam bentuk 3D dan dimasukkan kedalam aplikasi sehingga user dapat berinteraksi dengan objek bangunan 3D nya seperti melihat, menggerakan, atau memutar bangunan.

Tampilan Aplikasi Pena Jabar
Tampilan Aplikasi Pena Jabar

Perancangan aplikasi ini diikutsertakan pada Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) dan berhasil lolos pada seleksi tahap 1 atau tingkat Universitas Pendidikan Indonesia. Selama kegiatan, tim pengembang aplikasi dibimbing langsung oleh Bapak Hendriyana  S.T., M.KOM. yang merupakan Dosen Mata Kuliah AR. Demi memaksimalkan produk aplikasi AR, pengembang  membuat produk penunjang aplikasi berupa buku. Buku ini berisi sejarah singkat mengenai 12 peninggalan sejarah di Jawa Barat serta dilengkapi gambar 2D sebagai marker atau target scan nya. Jadi saat user menjalankan aplikasi, user diminta untuk mengscan gambar yang terdapat dalam buku, gambar 2D ini nantinya akan berubah menjadi gambar 3D di latar aplikasi.

Buku Pena Jabar
Buku Pena Jabar

Aplikasi "Pena Jabar" sudah berhasil di produksi dan dapat di install pada smartphone dengan sistem operasi android. Namun aplikasi "pena jabar" ini belum terdaftar di play store sehingga aplikasi ini belum bisa diinstal oleh masyarakat umum. Untuk memberikan gambaran lebih jelas, berikut tampilan demo aplikasi "Pena Jabar"


(Noviana Sabilla, 2022)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun