Mohon tunggu...
Gesti Nadila
Gesti Nadila Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa

Punya sedikit hobby menulis tapi sulit untuk dikembangkan

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Hanya Lewat

22 Mei 2020   01:45 Diperbarui: 22 Mei 2020   01:45 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Masa sendiri adalah masa dimana kenangan kembali hadir untuk mengisi sepi.

Indah, meski sudah.

Aku yang meninggalkan ,

Aku yang jahat

Aku lah yang sebenarnya pembuat luka

Sungguh waktu menyiksa dengan begitu cepat

Terus berdetak , meski jantung tlah mati

Meski hati tak lagi ada rasa

Sakit hingga tak mampu berkata

Mampu bertahan dengan muka dua

Sok kuat depan semua

Tapi kini ku sedang sendiri ,

menahan duka yang lara.

Tolong hentikan tuhan ,

Maaf aku memang tak pantas untuk meminta

Namun kata orang , kaulah maha penguasa

Disegala alam semesta

Maka ku meminta ,

Hentikan ,meski dengan nyawa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun