MADIUN -- Pelayanan kesehatan di Lapas Pemuda Madiun terus ditingkatkan. Sekarang, warga binaan yang memiliki penyakit khusus dan memerlukan penanganan dokter cukup datang ke Klinik Lapas Pemuda Madiun. Hal ini dikarenakan, dokter dari Puskesmas Ngegong melakukan jemput bola ke Klinik Lapas Pemuda Madiun.
"Mulai Minggu ini akan menjadi agenda rutin. Nantinya seminggu sekali, untuk harinya tentatif karena tergantung dokternya. Ini untuk penyakit khusus, jika penyakitnya lebih berat lagi, terpaksa dirujuk ke Rumah Sakit," tutur Kasi Binadik, Rachmad Tri Raharjo saat meninjau pemeriksaan, Rabu(24/8/2022).
Rachmad menerangkan, awalnya Lapas Pemuda Madiun menyurati Dinas Kesehatan. Kemudian dari Dinas Kesehatan memberikan disposisi kepada Puskesmas Ngegong yang mana wilayahnya masih satu Kelurahan dengan Lapas Pemuda Madiun.
"Yang diperiksa oleh dokter Kesi, itu yang memiliki penyakit yang harus ditangani dokter. Untuk obatnya, disediakan oleh Klinik Lapas Pemuda Madiun dengan adanya resep dan petunjuk dari dokter," tambahnya.
Pada pemeriksaan perdana, sebanyak 30 warga binaan telah diperiksa oleh dokter Kesi. Masing-masing warga binaan memiliki riwayat penyakit yang berbeda, seperti hipertensi, diabetes dan sesak nafas.
"Minggu depan pasiennya diganti lagi. Jadi setiap yang bergejala berkeluhan bisa diperiksa semua.Â
Sedangkan yang sudah diperiksa, dikontrolnya terapi lanjutan melalui obat. Yang penting dokter sudah mendiagnosis dan memberi resep," pungkasnya. (Humas Lasdaun)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI