Mohon tunggu...
Humas Lapas
Humas Lapas Mohon Tunggu... Polisi - Staff Humas Lapas Pemuda kelas IIA Madiun

Suka menulis hal-hal positif. Dimulai dari beripikir positif.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Tambah Skill dengan Menu Baru, Warga Binaan Lapas Pemuda Madiun Diajari Membuat Tahu Bakso

11 Mei 2022   16:09 Diperbarui: 11 Mei 2022   16:12 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

MADIUN -- Warga binaan Lapas Pemuda Madiun mendapatkan pelatihan membuat Tahu Bakso. Menu baru tersebut diajarkan berdasarkan banyaknya permintaan dari warga binaan sendiri karena dinilai mudah untuk dipelajari.

dokpri
dokpri

Kasi Kegiatan Kerja (Giatja) Lasdaun, Irphan Dwi Sandjojo melalui Kasubsi Bimlola, Wiko Yulianto mengungkapkan, mengajari menu baru diharapkan dapat memperkaya skill yang dimiliki warga binaan. Agar berguna ketika warga binaan kembali ditengah masyarakat usai masa pidana.

"Sengaja kita berikan keterampilan itu kepada mereka, agar memberikan manfaat manakala mereka sudah bebas nanti," ujar Wiko sembari menyebut menu sebelumnya adalah membuat Sambel Pecel, Es Dawet dan Es Mega Mendung, Rabu(11/5/2022).

dokpri
dokpri

Wiko menjelaskan, membuat Tahu Bakso memiliki banyak keunggulan. Selain rasa yang familiar di masyarakat, bahan yang dibeli cukup mudah ditemui dipasaran. Seperti tepung, telur, daging, cabai, bawang putih, gula dan garam.

"Adonan dari racikan sendiri, lalu kita selepkan. Kemudian Tahunya milih yang Tahu Pong. Jadi Tahu Pong itu khusus untuk membuat tahu bakso. Karena difilet sedikit ada rongga, tinggal diisi adonannya tadi kemudian dikukus hingga mateng. Sambil nunggu mateng, kita buat saosnya," imbuh Wiko.

dokpri
dokpri

Menu Tahu Bakso ini cukup digemari oleh warga binaan. Setiap pack 150 gram dijual dengan harga Rp. 10 ribu. Packing yang digunakanpun juga rapi dan higienis.

"Kita beri menu yg berbeda agar konsumen gak bosen. Kita ganti secara periodik. Biasanya 15-20 porsi itu habis terus. Hasil penjualan guna membantu PNBP (Pendapatan Negara Bukan Pajak)," pungkasnya. (Humas Lasdaun)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun