Mohon tunggu...
Humas Lapas
Humas Lapas Mohon Tunggu... Polisi - Staff Humas Lapas Pemuda kelas IIA Madiun

Suka menulis hal-hal positif. Dimulai dari beripikir positif.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Bantu Atasi Over Crowded, Lapas Pemuda Madiun Terima 29 Warga Binaan Baru

24 Maret 2022   20:19 Diperbarui: 24 Maret 2022   20:24 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

MADIUN -- Lapas Pemuda Madiun terima 29 warga binaan pindahan dari Rutan Medaeng di depan Pos Komando, Kamis(24/3/2022)pagi. Pindahan tersebut untuk membantu mengatasi over crowded atau kelebihan kapasitas.

Kasi Pembinaan Narapidana dan Anak Didik (Binadik), Rachmad Tri Raharjo mengungkapkan,sebanyak 29 warga binaan tersebut didominasi oleh pidana narkoba. Namun ada juga beberapa yang merupakan pidana umum. 

"Warga binaan baru kita terima dengan baik. Sambil berjemur, kita langsung jelaskan tentang peraturan yang ada di Lapas Pemuda Kelas IIA Madiun. Salah satunya tidak boleh memiliki alat komunikasi dalam bentuk apapun terutama Handphone," jelas Rachmad.

Saat proses penerimaan, lanjut Kasi Rachmad, petugas tetap proses skiring. Setiap warga binaan yang baru datang langsung di rapid antigen untuk memastikan tidak terpapar covid-19. Hasilnya, seluruh warga binaan yang baru datang tersebut dinyatakan sehat dengan tidak terpapar Covid-19. 

"Perawat tadi lakukan rapid antigen semuanya. Alhamdulilah hasilnya negatif semua. Tapi sementara mereka harus dipisah dulu dengan narapidana lama. Mereka ditempatkan di Blok Kartini khusus isolasi," tuturnya. 

Setelah melewati skiring kesehatan, barang bawaan warga binaan baru akan diperiksa dengan teliti. Untuk memastikan tidak ada yang membawa barang terlarang. Selain itu, warga binaan baru akan diisolasi selama 2 pekan. Selama waktu tersebut, petugas akan mengontrol kesehatan setiap individu untuk memastikan dalam keadaan sehat sebelum digabung dengan warga binaan lama.(Humas Lasdaun)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun