MADIUN -- Olahraga bersepeda tetap menjadi primadona di kalangan Lapas Pemuda Kelas IIA Madiun. Setiap akhir pekan para pegawai Lasdaun bersepeda dengan rute yang berbeda. Umumnya, mereka mengambil rute yang jauh dari perkotaan dan banyak pohon rindang untuk cuci mata.
Kali ini, para pegawai bersepeda sejauh 24 Km. Dimulai dari Kantor menuju Jalan Pahlawan, Melewati Pasar Sleko, Polres Madiun, Pabrik Gula Kanigoro, Dam Krangkeng hingga sampai ke Gunung Kendil. Setelah dirasa istirahat cukup, mereka kembali ke Kantor melewati Lapangan Mojopurno, dan Jalan Diponegoro.
Kasi Kegiatan dan Kerja (Giatja), Irphan Dwi Sandjojo menjelaskan  bahwa olahraga bersepeda merupakan olahraga yang murah meriah namun memiliki banyak manfaat. Salah satunya sebagai sarana untuk mengakrabkan antar pegawai.
"Jumat ditetapkan pimpinan sebagai Hari Krida, Hari Olahraga yang dicintai semua kalangan. Jadi bersepda merupakan sarana rekreasi pegawai. Minggu kemarin kita gowes tembus 42 Km," jelasnya saat dihubungi Tim Humas Lasdaun, Jumat(25/2/2022)pagi.
Saat bersepeda bersama, pihaknya tidak pernah mematok waktu untuk sampai di titik akhir. Sehingga para pegawai dapat menikmati pemandangan sambil bercanda.
"Kita 'have fun' aja. Kita rekreasi membangun kekeluargaan. Ada Kasi (Kepala Seksi) dan Kasubsi (Kepala Sub Seksi), ada Rupam (Regu Pengamanan), ada JFU (Jabatan Fungsional Umum) dan JFT (Jabatan Fungsional Tertentu). Ini media membangun kekompakan," tuturnya.
Pihaknya berharap agar kegiatan ini dapat terus dilaksanakan sehingga menunjukkan bahwa Lapas Pemuda Madiun dekat dengan masyarakat. Dan membantu meramaikan setiap objek wisata yang ada di Kota dan Kabupaten Madiun. (Humas Lasdaun)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H