MADIUN -- Wakarumkit Tk. IV DKT Madiun, Kapten Ckm (K) Ida Widyawati kunjungi titik-titik pelaksanaan Baksos Pengabdian Masyarakat Serentak di Lapas Pemuda Kelas IIA Madiun. Tidak sendiri, pihaknya didampingi Kasi Binadik, Rachmad Tri Raharjo untuk melihat keadaan ruangan mulai dari Ruang Penitipan Barang, Aula Adi Sudjatno dan Ruang Terbuka antara Masjid dan Gereja Lapas Pemuda Madiun.Â
Kasi Rachmad memaparkan, survei lapangan ini memang penting dilakukan untuk mendapatkan gambaran umum kondisi lapangan dan data. Dari gambaran tersebut akan menjadi tolok ukur telah sampai dimana persiapan yang dilakukan masing-masing instansi.
"Tadi Bu Wakarumkit datang langsung ke sini untuk menganalisa keadaan 'real' di lapangan. Ini untuk meminimalisir kendala apapun. Karena kegiatan tidak hanya satu titik," tuturnya, Kamis(3/2/2022)pagi.
Terdapat empat ruangan yang disediakan oleh Lapas Pemuda Madiun untuk kegiatan baksos tersebut. Pertama, Ruang Layanan Penitipan Barang akan menjadi Ruang Pelayanan KB. Kedua, Aula Adi Sudjatno akan menjadi Ruang Penyuluhan Kesehatan tentang bahaya Napza. Ketiga, Klinik Bimkemaswat Lasdaun akan menjadi Ruang Pengobatan untuk warga binaan. Terakhir, Vihara akan digunakan sebagai lokasi vaksinasi booster bagi petugas dan vaksinasi pertama bagi warga binaan.
Wakarumkit Tk. IV DKT Madiun, Kapten Ckm (K) Ida Widyawati menjelaskan, bahwa pihaknya beserta tim akan melakukan dua kegiatan sekaligus, yakni penyuluhan dan vaksinasi. Sedangkan personil yang diterjunkan sebanyak 15 orang.
"Agendanya dari DKT ada dua, penyuluhan dan vaksin. Tetapi nanti setiap personil tetap diterjunkan ke masing-masing bidang baksos. Satu tim vaksin, satu tim pelayanan bidang kesehatan. Pengobatan masal sendiri, vaksin sendiri. Setiap titik kita terjunkan," jelasnya saat ditemui tim Humas Lasdaun.