Mohon tunggu...
GERI SAPUTRA
GERI SAPUTRA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Halo teman-teman 👋

Selanjutnya

Tutup

Politik

Tanggapan Netizen (Warga Net) terhadap Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Tanggal 20 Oktober 2024 Mendatang

6 Oktober 2024   21:25 Diperbarui: 8 Oktober 2024   13:26 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sudah menjadi ketetapan bahwasanya negara indonesia ini setiap 5 tahun sekali pasti diadakan pemilihan presiden dan wakil presiden dan tentunya setelah dilaksanakannya pemilihan presiden dan wakil presiden akan ada presiden dan wakil presiden yang terpilih sebagai pemenang. sehingga presiden dan wakil presiden yang menang dalam pilpres tersebut akan melaksanakan tahapan selanjutnya yaitu pelantikan presiden dan wakil presiden.

Saat ini presiden dan wakil presiden yang terpilih yang akan melaksanakan pelantikan presiden pada minggu 20 oktober 2024 adalah pasangan Prabowo dan Gibran yang tentunya akan menggantikan posisi Jokowi dan Ma'ruf amin yang telah menjabat selama 10 tahun, tetapi menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih mendatang banyak sekali Netizen atau Masyarakat yang melontarkan berbagai macam pertanyaannya terkait pelantikan presiden nanti karena mereka merasa masih banyak kebingungan mengenai pelatikan yang akan dilakasanakan beberapa hari lagi diantaranya adalah

IKN belum jadi ibukota resmi, sementara Jakarta sudah bukan menjadi ibukota, Prabowo akan dilantik dimana?  Sebab menurut aturan pelantikan presiden dilakukan di ibukota negara. tulis akun X (Twitter) dengan username @satriohendri

Banyak sekali para netizen yang bertanya-tanya mengenai tempat pelantikan presiden nanti akan dilakasnakan dimana karena apabila pelantikan presiden dilaksanakan di Jakarta, kini jakarta bukan lagi menjadi ibukota negara karena ibukota negara jakarta sudah dicabut pada tanggal 15 februari 2024 lalu.

 sedangkan apabila acara pelantikan presiden ini akan dilakukan di IKN kemungkinan besar akan cukup sulit karena IKN sekarang masih dalam proses tahap pembangunan atau belum selesai masa pembangunannya sedangkan pelantikan persiden akan dilaksanakan beberapa hari lagi.

Selain itu menjelang dekatngnya pelantikan presiden banyak dari netizen yang mempertanyakan terkait akun fufufafa yang mana dalam akun x (twwiter) fufufafa tersebut ada tulisan yang menghina atu menjelakan Prabowo dan banyak dari netizen yang mengira bahwasanya akun tersebut milik Gibran.

Fufufafa akhirnya membuat internal Prabowo bergejolak. Mayoritas mereka marah kepada Gibran apalagi setelah dikonfirmasi oleh kaesang bahwa benar itu akun milik Gibran rakabuming raka Jokowi sampai kelabakan minta BSSN, kominfo dan istana ngurusin masalah fufufafa yang memalukan ini Gibran bahkan tidak dilibatkan lagi dalam Keputusan strategi terutama soal suasana cabinet, apesss dehh lo...! Pantes saja, posisi Gibran aga berjarak dengan Prabowo di perayaan HUT TNI di monas kemarin Gibran bahkan lebih terlihat sebagai anak Jokowi, bukan sebagai wapres terpilih.  tulis akun X (Twitter) dengan username @jhonsitorus_18

Banyaknya permasalahan sekarang mengenai pelantikan presiden yang sebentar lagi akan dilaksanakan, tidak menutup kemungkinan banyak juga dari netizen yang mengekspresikan antusiasme mereka terhadap pelantikan ini. Mereka berharap bahwa kepemimpinan baru akan membawa perubahan positif bagi Indonesia. Beberapa komentar di media sosial mencerminkan harapan akan program-program yang lebih baik dan peningkatan kualitas hidup masyarakat

tanggapan netizen terhadap persiapan pelantikan presiden 2024 mencerminkan campuran antara harapan dan kekhawatiran. Dengan berbagai pendapat yang ada, jelas bahwa masyarakat tetap aktif mengikuti perkembangan politik dan berharap untuk masa depan yang lebih baik di bawah kepemimpinan baru.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun