Mohon tunggu...
Geregetan Geregetan
Geregetan Geregetan Mohon Tunggu... -

pembaca kompas dan kompasiana. penggemar Sherina Munaf :)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pendidikan Politik ala Mahfud - Jimly

10 Oktober 2013   16:27 Diperbarui: 24 Juni 2015   06:43 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Prof Jimly (sumber: Kompas.com)

[caption id="" align="aligncenter" width="780" caption="Prof Mahfud (Sumber: Kompas.com)"][/caption] Di tengah panas terik melanda Ibukota, semakin gerah aku melihat pernyataan-pernyataan politik para tokoh bangsa. Ya, pernyataan terbuka antara dua mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Jimly Asshiddiqie dan Mahfud MD telah menunjukkan sikap kekanak-kanakan dan jauh dari sikap-sikap kenegarawanan. Kedua tokoh sekaliber pimpinan tertinggi negeri ini ternyata mudah dihasut dan reaksioner. Prof Jimly segera "menyerang" terbuka Prof Mahfud berdasar informasi dari email yang beliau terima. Sayangnya, informasi ini tidak terlebih dahulu diklarifikasi kepada yang bersangkutan. Belakangan, kedua tokoh ini seolah menyesal (Bdk. berita Kompas di sini). Sejam kemudian, Prof Mahfud menanggapai klarifikasi Prof. Jimly (lihat di sini). Sayang sekali. Nasi telah menjadi bubur. Kedua tokoh kaliber ini telah meninggalkan jejak yang kurang baik bagi generasi muda. [caption id="" align="aligncenter" width="780" caption="Prof Jimly (sumber: Kompas.com)"]

[/caption] Bukankah kontrol diri yang tinggi adalah juga syarat bagi kematangan pribadi seseorang? Apalagi bagi pejabat publik yang memiliki kewenangan, kekuasaan untuk mengambil keputusan yang berdampak besar dalam kehidupan masyarakat. Semoga kedua pembesar kita segera menyadari dan kembali memberikan pendidikan politik yang lebih santun bagi kita semua, terutama bagi generasi muda kita. Salam geregetan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun