Mohon tunggu...
Gerard Soeharly
Gerard Soeharly Mohon Tunggu... Seniman - Muda, beda dan berkarya.

Muda, beda dan berkarya.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Bandung In Frame

4 Agustus 2020   00:18 Diperbarui: 4 Agustus 2020   01:08 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bandung In Frame. (Gerard)

Saat berjalan kaki melawati kawasan Braga, dipinggir Jalan itu ada bangku yang terkesan mewah, sekitar 6 bangku menemani perjalanan kami disepanjang jalan itu.

Dibangku pertama yang kami jumpai, duduk segerombol pemuda yang tercium bau alkohol. mereka duduk didepan toko yang seperti sudah tak lagi beraktivitas namun, didalamnya terdengar suara keras yang mengisyaratkan bahwa toko itu adalah bar/diskotik yang memang dijaga oleh segerombol pemuda tadi.

Dibangku kedua, kami melihat sepasang kekasih yang sedang bercumbu mesra tanpa mepedulikan sekitarnya.

Dibangku ketiga, duduk seorang penjual bunga yang dari raut wajahnya penuh harap ada pasangan kekasih yang sudi membeli bunganya yang tampak mulai layu.

Bangku selanjutnya tak diduduki, tiga orang gadis sedang  sibuk saling mengambil gambar untuk diabadikan di Instagram nya.

Bangku kelima kosong, tak ada yang sedang ingin duduk disana rupanya.

Nahhh ini yang paling berkesan, bangku terakhir yang jaraknya tak jauh dari Kantor Berita Antara Biro Jawa Barat diduduki seorang lelaki tua yang wajahnya tampak sangat lesu, dibawah kakinya ada karung yang berisikan botol/gelas plastik bekas itu sekaligus menandakan Ia adalah seorang pemulung.

Makna yang langsung bisa saya petik adalah siapapun kalian, Bandung tak mempedulikan itu. Buktinya, Pemabuk, Pecinta, Penjual Bunga, Anak Alay hingga Pemulung pun memiliki hak yang sama semuanya duduk sama rata.

Hal ini jarang bahkan tak pernah ku temui di Kota tempat tinggalku dimana di Kota itu pun aku mencari nafkah.

Tak sampai disitu saja, saat hendak pulang dengan keadaan dompet yang mulai menipis untuk membayar dipintu Jalan Tol, kami memutuskan untuk melintasi Kabupaten Bandung Barat, disana jajran Gunung Batu melambaikan tangan yang jika diaudiokan sperti ini bunyinya "Sampai jumpa kembali". (Gerard Soeharly)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun