Batang – Mahasiswa TIM I KKN Universitas Diponegoro Tahun 2022/2023 penerjunan Desa Siwatu, Kecamatan Wonotunggal, Kabupaten Batang membantu pemerintah desa dalam upaya mendapatkan batas-batas administrasi baik batas dusun ataupun batas RT melalui program kerjanya. Hal tersebut bertujuan untuk mendapatkan data batas tersebut kedalam bentuk informasi spasial yang juga nantinya diharapkan bermanfaat secara keberlanjutan.
Disisi lain tidak hanya berkaitan dengan batas administrasi saja, namun mahasiswa undip membuatkan peta desa yang didalamnya berisikan penggunaan lahan secara detail agar mempermudah perangkat desa dan masyarakat mengenali dan mengetahui batas desa, batas dusun/RW, batas RT, akses antar wilayah, perairan atau sungi, serta penggunaan lahan Desa Siwatu secara dua dimensi.
Pembuatan peta administrasi disertai penggunaan lahannya ini dibuat selama kurang lebih dua pekan, dimana bekerja sama dengan pihak perangkat desa untuk memvalidasi batas dusun/RW, batas RT, dan sebaran sarana prasarana di Desa Siwatu. Adapun kegiatan penggalian data tersebut adalah melalui wawancara dan survei lapangan.
Berdasarkan penggalian data yang dilakukan baik secara primer ataupun sekunder, Desa Siwatu terbagi menjad 5 dusun/RW dan 21 RT. Secara umum, kondisi terkini, penggunaan lahan di Desa Siwatu terbagi penggunaannya, seperti bangunan pemerintahan, peribadatan, pendidikan, permukiman, perdagangan dan jasa, ruang terbuka hijau, pertanian, peternakan, industri, dan tanaman campuran/produksi dalam hal ini mayoritas pohon produksi berupa Pohon Sengon.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI