Jakarta dan Palembang semakin siap menyambut Asian Games 2018. Fasilitas olahraga di lokasi pertandingan telah berstandar internasional. Infrastruktur kota juga bersolek dengan pernak-pernik Asian Games seperti logo dan maskot.
Masyarakat Indonesia khususnya di Jakarta dan Palembang bisa dipastikan sudah tahu bahwa perhelatan ajang olahraga terbesar di Asia itu akan berlangsung bulan depan. Beberapa malah telah membeli tiket untuk menonton langsung di stadion. Hal ini tak lain karena promosi yang sangat gencar di berbagai media.
Dalam semua promosi Asian Games 2018, selalu digaungkan pesan tentang pentingnya Indonesia menjadi tuan rumah yang sukses. Keberhasilan penyelenggaraan dan prestasi adalah kebanggaan bangsa karena status tuan rumah adalah kepercayaan besar yang diberikan oleh dunia internasional. Intinya kita bangga bahwa Asian Games datang lagi ke Indonesia setelah dulu pada tahun 1962.
![Hiasan bertema Asian Games 2018 menyemarakkan jalanana di Jakarta. Foto: okezone.com.](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/07/22/230500-medium-5b5416f36ddcae64347dfae2.jpg?t=o&v=770)
Komunitas-komunitas warga dengan sukarela maupun didukung oleh korporasi dan pemerintah menghias lingkungan tempat tinggalnya. Mural bertema Asian Games dilukis di tembok-tembok dan jalanan conblock. Bendera-bendera peserta dipasang di pinggir jalan dan gang-gang kecil.
![Logo dan maskot Asian Games mudah ditemukan di berbagai lokasi di Jakarta. Foto: KOMPAS.](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/07/22/2018-07-09-09-23-29-1-5b54179abde57519726dea34.jpg?t=o&v=770)
Kebanggaan pada Asian Games yang ada sekarang diharapkan juga menggelorakan nasionalisme dan rasa cinta tanah air. Salah satu wujudnya adalah kebanggaan kita pada bendera Merah-Putih. Hal seperti ini jamak terjadi di banyak negara lain saat mereka menjadi tuan rumah ajang-ajang olahraga internasional.
![Warga Beijing kibarkan bendera nasional Tiongkok dari jendela apartemennya saat Olimpiade 2008. Foto: BBC.](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/07/22/unnamed-5b541a80caf7db280e6b06f3.jpg?t=o&v=770)
Selama ajang berlangsung, bendera nasional menjadi barang yang wajib dibawa ke manapun oleh warga di tiga kota itu. Kalau pun wujudnya bukan kain, warna bendera itu ada pada baju, tas, payung atau benda-benda lainnya. Bendera berukuran kecil juga dipasang di mobil-mobil.
![Bendera Union Jack yang menghiasi London saat menjadi tuan rumah Olimpiade 2012. Foto: Reuters.](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/07/22/images-5b5418285a676f42453e3a76.jpeg?t=o&v=770)
Kita tentu berharap agar masyarakat di Jakarta dan Palembang juga ramai-ramai mengibarkan bendera Merah-Putih selama Asian Games berlangsung. Semua orang bisa ikut serta dalam gerakan kebanggaan pada Merah-Putih ini dengan mudah. Tidak dibutuhkan modal uang besar karena kita cukup menggunakan bendera yang selama ini mungkin hanya kita simpan di lemari. Jika belum punya, harga untuk membeli bendera yang baru juga tidak mahal.
![Saatnya menyemarakkan kota dengan bendera Merah-Putih. Foto: liputan6.com.](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/07/22/images-1-5b54187c677ffb30e11f4ca5.jpeg?t=o&v=770)
Bila biasanya bendera itu sudah diturunkan seminggu setelah tanggal 17 Agustus, kali ini biarkan dulu tetap terpasang hingga Asian Games selesai di awal bulan September. Justru malah kita harus menambah semarak hiasan tersebut, berdampingan dengan pernak-pernik Asian Games.
![Yuk pasang bendera Merah-Putih di mobil masing-masing! Foto: detik.com](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/07/22/aksesoris-590x300-5b541628bde57567f40b0b02.jpg?t=o&v=770)
Suasana ini juga bagus untuk menunjukkan kebanggaan bangsa Indonesia sebagai tuan rumah pada para tamu yang akan datang dari negara-negara Asia lainnya. Pada saat Olimpiade 2016 lalu, para pendukung yang datang dari negara lain sangat terkesan dengan kecintaan luar biasa masyarakat Brazil pada negaranya. Warna kuning dan hijau bendera Brazil menjadi pemandangan utama di Rio de Janeiro saat itu.
![Warga Rio de Janeiro mengibarkan bendera Brazil sambil bersepeda keliling kota saat Olimpiade Rio 2016. Foto: Telegraph.](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/07/22/99532616-recife-brazil-may-31-a-cyclist-carries-the-brazilian-flag-along-the-olympic-torch-route-trans-nvbqzqnjv4bqeo-i-u9apj8ruoebjoaht0k9u7hhrjvuo-zlengruma-5b5419115a676f27846d1682.jpg?t=o&v=770)
Mari kita satukan dukungan kita pada kontingan Indonesia di Asian Games 2018! Sukses prestasi dan sukses penyelenggaraan, untukmu Indonesiaku!!