Mohon tunggu...
Gendiss Maniss...
Gendiss Maniss... Mohon Tunggu... -

aku hanya seorang gadis biasa yang hanya bisa menangis, tersenyum dan tertawa semapunya untuk melalui hidup. walau begitu.. Tangis ratap, sungguh tak melelahkan aku untuk tetap berjuang...!!!!

Selanjutnya

Tutup

Puisi

apa ia akan benar2 tinggalkan ku..?? (sambungan dari masihkah aq perawan??)

19 Agustus 2011   07:38 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:38 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"AAAAANNNJJIIINNGGGG!!!!" hanya umpatan itu yang bisa q engahkan sejenak dalam pikiranq. Sejenak ku lihat wajahnya yang mengisi relung harapan cintaq, raib sudah semua mimpi ini karenanya...!!!! dan benar2 raib...!!! dia akan pergi begitu sajakah? dengan kemenangan memenangkan apa yang telah ia rasakan dari bongkahan2 tubuh ini. dari serpihan rasa manis yang membusuk dari ubun2 hingga ujung kuku yang terhembus debu2 yang merasuk melalui angin saat kaki ini berlutut untuk tidak ia tinggalkan. kepastian yang tertunda... " hanya aku saja yang bodoh!!!, karena hanya aku saja yang BODOH!!!" hanya pekikkan-pekikan suara hati yang sakit itu yang sllu bergeming." kenapa q tak menolaknya? kenapa aq tidak bisa menolak sedikit pun??? kenapa aku begitu bodoh!!" tamparam ini hanya untuk diriku sendiri, tamparan ini hanya untuk aku sendiri, dan tamparan ini begitu sakit dan perih memang hanya untuk diriku sendiri!!! (dia menampar pipinya sendiri). malam2 kegelsahan menghatuinya, malam2 yg dingin menyapanya, yang ada dalam pikiranya hanya ia tak mau "D" pangilan lelaki itu pergi  begitu saja. aku terus mengejarnya. aku terus mengikuti langkah perjalanan tidurnya. dan aku yang selalu memberi hati untuknya bisa mengrogotiku lagi dan lagi... karena yang ada dlam pikiranku ia akan menemaniku dan akan menjagaku.. tapi..??? ia hanya bisa tertawa tanpa kepastian dan kemenangannya mengrogoti tubuh ini!!! TAMAT....

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun