Nasi Bakar Cumi Asin

Kemarin siang makan bersama Sahabat lama, Kakak,  sekaligus mentor, sambil ngobrol bareng.

Kegiatan rutin sebulan sekali, yang sebetulnya tak sengaja kami jaga selama puluhan tahun, mengalir begitu saja, baru terasa 'rasa'nya sekarang-sekarang ini, saat uban mulai semakin rajin tumbuh.

Kedai makan dekat kantor yang baru terketemukan dari mesin penjelajah, mbah Google.

Mungil dan sederhana, di lantai dua gedung megah.

Penuh, hanya tersisa satu meja untuk kami.

Aneka masakan Indonesia, dan pempek serta kerupuk Palembang.

Mungkin pemiliknya orang Palembang. 

Si engkoh tampak sibuk melayani.

Kami memesan Nasi Bakar Rendang dan Nasi Bakar Cumi Asin.

Sayang, tak terekam Nasi Bakar Rendang nya.

Ukurannya pas dan rasanya pas, dengan segelas teh tawar hangat, menghangatkan bincang siang kami.

Sederhana dan nikmat, tampak nyata seperti di gambar.

Obrolan yang menenangkan hati, biasa saja, tentang keluarga dan pekerjaan.

Satu hal yang diingatkan, jalani prosesnya.

Terasa klise dan biasa, namun telah diingatkan dua orang dalam minggu ini, dan terasa sangat menguatkan.

Buat Sahabat Kompasiana, semangat pagi... semangat menjalani proses, masing-masing kita.

Matur nuwun Gusti.