Melewati gedung ini tiap sore atau malam hari, tapi baru pertama kali di pagi hari.
Cantik yaaa...adem... serasa dimana gitu.... Sulur-sulur hijau ...Â
Tak lama kemudian terlihat tulisan... Menara Kompas.
Lanjut....asik banget jalan kaki pagi ini, menikmati setiap pemandangan dan mobilitas pagi hari di sepanjang jalan yang saya lalui. Jalan santai tapi asik. Senang juga secara tak sengaja terjepret foto Bajaj ini.
Lalu lintas pagi di Jakarta yang padat dan sibuk.
Sebentar saja saya sudah memasuki daerah Permata Hijau, melewati lapangan tennis yang biasanya cukup ramai bila hari tak hujan.
Teringat di salah satu sudutnya, duluuu... Pak Tarjo, memulai usahanya berjualan ikan bakar disitu bersama istrinya.Â
Kini usaha ikan bakarnya telah berkembang pesat dan menempati lokasi di jalan arteri, dengan banyak anak buah.
Wah...udah hampir sampai kantor...saya masih asik menikmati suasana pagi ini. Menarik sekali melihat hal-hal yang biasa, dari arah yang berbeda.