Adakah musim akan menunggu?
Badai menjadi tamu walau tak kubuka kunci pintu
Aku tak pernah siap akan pengulangan hari dan waktu
Sia-sia saja jika kau ingin membantu
(getir tersenyum)
Tak ada dalam pelukmu membuat aku sering terjaga,
kita sedang menua seperti ranting kering nan remuk patah
Tergelitik ingin redakan bisu yang tak terucap apa adanya:
sayang, bara kita tlah padam
Mimpiku semalam berbantah pada awan hitam,
suratan takdir akan terus tergerus tanpa aku harus paham
Tak perlu kau urus cerita lampau yang terlewati bersama
Kitalah mahluk dekat yang jauh dan tak akan bersinggungan
Kurun waktu pendek-pendek terputus buatku tersadar
Aku bukan perempuan dalam dekapan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H