SMPN 1 Bangsal, dengan semangatnya dalam mewujudkan sekolah adiwiyata mandiri, tak hanya fokus pada penghijauan lingkungan, tapi juga merambah ke dunia inovasi ramah lingkungan. Salah satu gebrakannya adalah dengan mengajak para siswa untuk membuat eco enzyme, cairan ajaib yang mampu menguraikan sampah organik dan menghasilkan pupuk organik berkualitas tinggi.
Eco enzyme, yang terbuat dari campuran sederhana seperti kulit buah, gula, dan air, menjadi bukti bahwa solusi ramah lingkungan dapat diwujudkan dengan mudah dan murah. Proses pembuatannya yang sederhana, namun manfaatnya yang luar biasa, membuat para siswa SMPN 1 Bangsal semakin termotivasi untuk menjaga lingkungan.
1. Â Mengenal Lebih Dekat Eco Enzyme
Eco enzyme adalah cairan fermentasi yang dihasilkan dari campuran kulit buah, gula, dan air dengan perbandingan 1:3:10 dimana 1 bagian gula, 3 bagian bahan organik dan 10 bagian air. Proses fermentasi ini menghasilkan enzim yang mampu menguraikan sampah organik seperti sisa sayuran, kulit buah, dan daun menjadi pupuk organik cair yang kaya nutrisi. Eco enzyme memiliki berbagai manfaat, antara lain:
- Mengurangi Sampah Organik: Eco enzyme membantu menguraikan sampah organik dan mengurangi volume sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir.
- Pupuk Organik Berkualitas: Â Eco enzyme merupakan pupuk organik cair yang kaya nutrisi, baik untuk tanaman dan tanah.
- Pembersih Ramah Lingkungan: Eco enzyme dapat digunakan sebagai pembersih alami untuk rumah, lantai, dan bahkan pakaian ( berupa sabun cuci ) dan juga bisa dipakai untuk membuat sabun mandi.
- Mencegah Hama dan Penyakit: Eco enzyme dapat membantu mengendalikan hama dan penyakit pada tanaman.
2. Â Langkah Mudah Membuat Eco Enzyme
Proses pembuatan eco enzyme sangat mudah dan dapat dilakukan oleh siapa saja. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Siapkan Bahan: Siapkan kulit buah segar, gula merah dan air bersih.
- Campur Bahan: Campurkan kulit buah, gula, dan air dalam wadah tertutup dengan perbandingan 1:3:10 (kulit buah: gula: air).
- Fermentasi: Simpan wadah di tempat yang teduh dan berventilasi baik selama minimal 3 bulan.
- Saring: Setelah 3 bulan, saring cairan eco enzyme untuk memisahkan ampas dan cairan.
Â
3.  SMPN 1 Bangsal: Menuju Sekolah Adiwiyata mandiri dengan Eco Enzyme
SMPN 1 Bangsal telah sukses menerapkan program pembuatan eco enzyme di sekolah. Para siswa diajak untuk membuat eco enzyme dari sampah organik yang dihasilkan di sekolah, seperti kulit buah dan sisa sayuran. Program ini tidak hanya bermanfaat untuk mengurangi sampah organik di sekolah, tetapi juga meningkatkan kesadaran siswa tentang pentingnya menjaga lingkungan.
- Pemanfaatan Eco Enzyme: Eco enzyme yang dihasilkan oleh siswa digunakan untuk menyuburkan tanaman di kebun sekolah, membersihkan kelas, dan bahkan digunakan untuk membuat sabun cuci dan sabun mandi juga bisa membuat masker ECO enzyme.
- Sosialisasi dan Edukasi: Program eco enzyme di SMPN 1 Bangsal juga diiringi dengan sosialisasi dan edukasi kepada siswa tentang manfaat eco enzyme dan pentingnya menjaga lingkungan.
- Dukungan dari Pihak Sekolah: Pihak sekolah sangat mendukung program eco enzyme dan menyediakan fasilitas dan sumber daya yang dibutuhkan untuk keberhasilan program.
4. Â Eco Enzyme: Solusi Ramah Lingkungan untuk Masa Depan.
Eco enzyme bukan hanya solusi ramah lingkungan untuk sekolah, tetapi juga untuk masyarakat luas. Dengan memanfaatkan sampah organik menjadi pupuk organik dan pembersih alami, eco enzyme dapat membantu mengurangi beban lingkungan dan meningkatkan kualitas hidup.
- Peningkatan Kesadaran:  Program eco enzyme di SMPN 1 Bangsal dapat menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain, terutama sekolah binaan (SDN Salen dan SDN Mlirip 2) untuk menerapkan program serupa dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan.
- Kemandirian dan Inovasi: Â Eco enzyme mendorong kemandirian dan inovasi dalam pengelolaan sampah organik, sehingga dapat mengurangi ketergantungan pada produk-produk kimia yang berbahaya bagi lingkungan.
- Masa Depan yang Berkelanjutan: Eco enzyme merupakan langkah kecil yang dapat memberikan dampak besar bagi keberlanjutan lingkungan dan masa depan generasi mendatang.
Dengan semangat dan komitmen yang tinggi, SMPN 1 Bangsal terus berupaya untuk mewujudkan sekolah adiwiyata mandiri  yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Program eco enzyme menjadi bukti nyata bahwa perubahan kecil dapat memberikan dampak besar bagi lingkungan dan masa depan kita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H