Mohon tunggu...
Gemi Pujiati
Gemi Pujiati Mohon Tunggu... Guru - Guru

saya seorang guru di SMPN 1 Bangsal Kbupaten Mojokerto Jawa Timur

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Bahaya Screen Time bagi Kesehatan

17 Desember 2023   10:03 Diperbarui: 17 Desember 2023   10:07 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Screen time adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan jumlah waktu yang dihabiskan seseorang di depan layar, seperti layar komputer, ponsel, tablet, atau televisi. Istilah ini sering digunakan untuk mengukur seberapa banyak waktu yang dihabiskan untuk menggunakan teknologi digital. Screen time dapat mencakup berbagai aktivitas, seperti menonton film, bermain game, membaca, atau menggunakan media sosial.

Banyak orang mengkhawatirkan dampak negatif dari terlalu banyak screen time, seperti gangguan tidur, kurangnya aktivitas fisik, dan masalah kesehatan mental. Namun, penting juga untuk diingat bahwa tidak semua screen time buruk, karena ada juga banyak manfaat dan kesempatan yang dapat diperoleh dari penggunaan teknologi digital dengan bijak.

Terlalu banyak screen time dapat memiliki beberapa dampak negatif pada kesehatan dan kesejahteraan seseorang. 

Beberapa dampak negatif yang mungkin terjadi adalah:

1. Gangguan tidur: Terlalu banyak paparan cahaya biru dari layar elektronik dapat mengganggu ritme tidur seseorang. Hal ini dapat menyebabkan sulit tidur, tidur yang tidak nyenyak, atau masalah tidur lainnya.

2. Kurangnya aktivitas fisik: Menghabiskan banyak waktu di depan layar dapat mengurangi waktu yang dihabiskan untuk beraktivitas fisik. Ini dapat menyebabkan gaya hidup yang kurang aktif dan berdampak negatif pada kesehatan jangka panjang.

3. Masalah kesehatan mental: Terlalu banyak screen time dapat berkontribusi pada masalah kesehatan mental seperti stres, kecemasan, depresi, dan isolasi sosial. Penggunaan media sosial yang berlebihan juga dapat meningkatkan risiko gangguan mental.

4. Gangguan penglihatan: Menatap layar dalam jangka waktu yang lama dapat menyebabkan kelelahan mata, mata kering, ketegangan mata, dan masalah penglihatan lainnya.

5. Gangguan postur: Posisi yang tidak ergonomis saat menggunakan perangkat elektronik dapat menyebabkan masalah postur, seperti sakit punggung, leher, dan bahu.

Penting untuk diingat bahwa dampak negatif ini dapat bervariasi tergantung pada individu dan cara penggunaan screen time. Penting untuk menggunakan teknologi dengan bijak, mengatur batas waktu penggunaan layar, dan mengimbanginya dengan aktivitas fisik, interaksi sosial, dan waktu offline yang berkualitas.

Ada beberapa cara yang dapat membantu mengurangi dampak negatif dari terlalu banyak screen time.

Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda coba:

1. Tetapkan batas waktu: Tentukan batas waktu harian yang wajar untuk penggunaan layar dan patuhi batas tersebut. Misalnya, Anda dapat menentukan waktu tertentu di mana Anda tidak menggunakan perangkat elektronik, seperti sebelum tidur atau saat makan.

2. Gunakan fitur pengingat: Beberapa perangkat elektronik memiliki fitur pengingat yang dapat membantu Anda mengontrol screen time. Anda dapat mengatur pengingat untuk memberi tahu Anda ketika Anda telah melebihi batas waktu yang ditentukan.

3. Buat jadwal offline: Sisihkan waktu di sepanjang hari untuk beraktivitas tanpa menggunakan perangkat elektronik. Gunakan waktu ini untuk berolahraga, membaca, berinteraksi dengan teman dan keluarga, atau melakukan hobi lainnya.

4. Gunakan fitur "Do Not Disturb": Aktifkan fitur "Do Not Disturb" pada perangkat Anda saat Anda ingin fokus atau menghindari gangguan dari notifikasi. Ini dapat membantu mengurangi godaan untuk terus memeriksa perangkat.

5. Lakukan aktivitas fisik: Selain mengurangi waktu di depan layar, pastikan Anda juga menghabiskan waktu untuk beraktivitas fisik. Berolahraga secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan fisik dan mental Anda.

6. Cari alternatif offline: Temukan kegiatan offline yang menarik dan menyenangkan untuk dilakukan. Misalnya, membaca buku, bermain game papan, atau menghabiskan waktu di alam bebas.

7. Gunakan mode malam atau filter cahaya biru: Beberapa perangkat memiliki mode malam atau fitur filter cahaya biru yang dapat mengurangi paparan cahaya biru yang merusak tidur. Aktifkan fitur ini saat menjelang waktu tidur.

8. Tetapkan aturan keluarga: Jika Anda memiliki keluarga, penting untuk menetapkan aturan keluarga yang sehat terkait penggunaan layar. Diskusikan bersama dan buat kesepakatan tentang batas waktu dan kegiatan offline yang dapat dilakukan bersama.

Ingatlah bahwa penggunaan teknologi tidak selalu buruk, asalkan digunakan dengan bijak. Penting untuk mencari keseimbangan antara penggunaan layar dan aktivitas offline yang sehat.

Sumber: Mayo Clinic

Sumber: Healthline

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun