Mohon tunggu...
Gemi Pujiati
Gemi Pujiati Mohon Tunggu... Guru - Guru

saya seorang guru di SMPN 1 Bangsal Kbupaten Mojokerto Jawa Timur

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Apakah Self-Esteem pada Anak dan Bagamana Cara Membangunnya

1 November 2023   16:31 Diperbarui: 1 November 2023   16:32 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Self-esteem pada anak adalah persepsi dan penilaian anak terhadap dirinya sendiri. Hal ini melibatkan keyakinan anak terhadap kemampuan, nilai-nilai, dan potensi yang dimilikinya. Memiliki self-esteem yang baik sangat penting bagi perkembangan anak, karena dapat mempengaruhi kepercayaan diri, motivasi, dan kesejahteraan mental mereka.

Ada beberapa cara yang dapat membantu membangun self-esteem pada anak:

1. Pujian dan penghargaan: Berikan pujian yang tulus dan penghargaan atas prestasi anak, baik dalam hal akademik, olahraga, seni, atau hal lain yang mereka lakukan dengan baik. Ini akan memberikan mereka rasa bangga dan meningkatkan keyakinan diri.

2. Berikan tanggung jawab: Berikan anak tanggung jawab yang sesuai dengan usia dan tingkat kematangan mereka. Ini akan membantu mereka merasa dihargai dan merasa mampu mengatasi tantangan.

3. Dorong eksplorasi dan pengembangan minat: Dukung anak untuk mengeksplorasi minat dan bakat mereka. Ini akan membantu mereka menemukan keahlian dan kegiatan yang mereka nikmati, yang pada gilirannya akan meningkatkan self-esteem mereka.

4. Berikan dukungan emosional: Jadi pendengar yang baik dan memberikan dukungan emosional kepada anak. Biarkan mereka tahu bahwa Anda peduli dan siap mendengarkan ketika mereka memiliki masalah atau kekhawatiran.

5. Ajarkan keterampilan sosial: Bantu anak untuk mengembangkan keterampilan sosial seperti berkomunikasi dengan baik, bekerja sama dengan orang lain, dan mengelola konflik. Ini akan membantu mereka merasa lebih percaya diri dalam berinteraksi dengan orang lain.

6. Hindari membandingkan anak dengan orang lain: Jaga agar tidak membandingkan anak dengan orang lain, karena hal ini dapat merusak self-esteem mereka. Setiap anak memiliki keunikan dan kemampuan yang berbeda-beda.

7. Berikan kesempatan untuk mengatasi kegagalan: Ajarkan anak untuk melihat kegagalan sebagai peluang untuk belajar dan tumbuh. Bantu mereka mengatasi kegagalan dengan memberikan dukungan dan dorongan.

8. Jadilah contoh yang baik: Jadilah contoh yang baik dalam hal self-esteem dan sikap positif. Anak-anak sering meniru perilaku orang dewasa di sekitar mereka, jadi tunjukkan sikap yang positif terhadap diri sendiri dan orang lain.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun