Mohon tunggu...
gema wakatobi
gema wakatobi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Sebelas Maret

Travelling

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Press Release: Akun @pesonasombu Kelompok 42 KKN UNS Tembus 4000 Views

19 April 2024   16:00 Diperbarui: 19 April 2024   16:12 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jumat (23/02/2024), kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) 42 UNS atau yang lebih dikenal dengan kelompok Gema Wakatobi, mempresentasikan hasil program kerja mereka di depan perwakilan pemerintah Kabupaten Wakatobi, perwakilan kecamatan Wangi-wangi, kepala Desa Sombu, masyarakat Desa Sombu, serta perwakilan dari beberapa kantor dinas yang ada di Kabupaten Wakatobi. Presentasi program digital marketing kelompok Gema Wakatobi sendiri mendapatkan apresiasi dari seluruh hadirin acara, karena salah satu sub-programnya yaitu branding media sosial melalui akun Instagram @pesonasombu menunjukkan angka penonton konten video yang sudah mencapai kisaran 4000 akun untuk seluruh konten video yang telah dibuat. 

Dalam presentasi yang dilaksanakan di posko KKN Gema Wakatobi yang bertempat di Pantai Wambuliga Desa Sombu, Kelompok Gema Wakatobi memperlihatkan hasil dari program kerja utama mereka yang bertemakan digital marketing beserta program-program pendukung lainnya di bidang pendidikan, lingkungan, pertanian, dan pengelolaan limbah. 

Adapun konten yang ditampilkan pada akun @pesonasombu, adalah konten-konten pariwisata yang ada di Desa Sombu, selain itu akun tersebut juga diisi dengan konten-konten edukasi seperti guide perjalanan via transportasi laut menuju Desa Sombu yang dimulai dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, serta saran-saran kegiatan menarik yang bisa dilakukan di Pantai Wambuliga, Desa Sombu.

Program yang rencananya akan diwariskan kepada kelompok karang taruna Desa Sombu ini juga mendapat apresiasi dari perwakilan pemuda. "Ya, saya dan para pemuda merasa program ini sangat bagus, dan tentunya akan lebih bagus lagi apabila dari pihak pemuda bisa melanjutkan program dari teman-teman KKN ini. Jadi harapannya semoga ini bisa terus berlanjut, dan terima kasih kepada teman-teman KKN atas hasil kerjanya," kata Mariadi, saat dimintai pesan dan kesannya saat acara berlangsung.

Namun, hasil kerja dari kelompok KKN 42 UNS, Gema Wakatobi, juga tidak terlepas dari kritik dan saran. Pati selaku perwakilan dari Dinas Pariwisata Kabupaten Wakatobi sempat memberi masukan terkait salah satu konten digital marketing di akun @pesonasombu. "Saya apresiasi program yang telah dijalankan oleh teman-teman KKN, hasilnya sudah bagus. Namun, alangkah baiknya lagi jika konten-konten yang disajikan juga diselipkan promosi produk-produk UMKM setempat supaya juga bisa membawa manfaat lebih besar bagi masyarakat lokal," Terang Pati. 

Selain itu, Pati selaku perwakilan Dispar Wakatobi salah satu konten yaitu guide perjalanan via transportasi laut juga disarankan agar di-takedown terlebih dahulu, supaya bisa direvisi lagi dengan memasukkan guide transportasi via udara juga. Hal ini bertujuan agar edukasi yang diberikan lebih maksimal, dan masyarakat bisa menjadi lebih tertarik dengan opsi transportasi yang beragam.

Adapun untuk program-program lain dari Tim Gema Wakatobi, juga mendapatkan tanggapan positif dari para hadirin acara. Seperti program Gema Literasi di SD One Salibu, dan Program Masterplan yang berupa pemetaan kawasan Desa Sombu dengan aplikasi SW Maps. Acara presentasi ini ditutup dengan makan bersama dengan masyarakat Desa Sombu, dengan hidangan nasi bambu khas Wakatobi yang sudah dipersiapkan dari pagi harinya oleh masyarakat setempat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun