Menurut penulis, kisah ini akan segera diangkat ke layar lebar. launching diadakan April 2006 lalu di tengah-tengah masyarakat Sabang yang berada dari Jakarta, Banten dan Jawa Barat. Buku tersebut bisa didapat di toko buku terdekat atau langsung pesan ke penerbitnya. Ketika Tsunami terjadi Rachmad berada di Jakarta, selamat karena tidak pulang, rachmad batalkan pulang ke Sabang-Aceh.
lucu juga bila diingat-ingat karena Rachmad sering ikut seminar, diskusi, dan launching buku tentang Tsunami lainnya, malah keluarga sendiri terkena Tsunami Aceh. Hal ini baru Rachmad ketahui setelah setahun kejadian tsunami, tepatnya 25 November 2005. Rachmad mengetahui keluarga besar ada yang terkena Tsunami dari khabar yang di sampaikan oleh adik kandung yang berada di Jakarta.
Pendapat para pembaca:
"Air mata tak tertahankan membaca cerita-cerita indah yang penuh inspirasi kenangan indah mengenai aceh kembali teulang, buku ini pantas dibaca berulang-ulang dan cocok untuk segala usia, karena sarat makna menuju ketentraman hati" (Ubiet-Seniwati, Jakarta)
"Di tengah upaya anak bangsa untuk membangun indonesia dengan semangat spiritual ke-Islaman, buku ini seakan menjawab untuk mengajak kita lebih mendekat dan menikmati dan mensyukuri segala rahmat dan karunia-Nya" (Farhan Hamid, anggota DPR-RI)
"Seakan-akan tragedi Tsunami di Aceh kembali terulang di dalam ingatan. Iqbal Hamdy mampu merangkai kata demi kata dengan indah dan sangat menggugah. Bab cerita "Puspa Indah di Taman Rabbi" menjadikan saya untuk segera menggunakan jilbab yang telah lama saya rindukan". (Miri-Miriati Associates, Jakarta)
"Buku pertama Iqbal Hamdy, membuat aku harus membacanya secara perlahan untuk meresapi butir-butir katanya yang indah. Puisinya sangat indah mengambarkan kebesaran Ilahi. Buku ini membuat hidup saya menjadi lebih berarti, kami nantikan buku-buku lanjutannya. "Bravo" (Utami-Redaktur Media Indonesia)
"Sungguh aku tergugah dan terpana dengan cerita-cerita yang menyentuh, walaupun saya bukan seorang muslim, tapi buku ini sangat akrap dalam menjalani kehidupan agar lebih damai, dan berarti bagi orang lain" (Dr.Ryan Wijaya-Bandung)
"Sudah saatnya Indonesia memiliki penulis seperti Iqbal Hamdy, yang mampu mengajak pembacanya menyelami arti hidup dan kehidupan, ceritanya ringan, tidak menggurui, namun sarat dengan kata-kata bijak yang mengungah jiwa" (Sri Mulyati-pengajar, Bekasi)
Diterbitkan oleh penerbit Republika jl.Pejaten Raya no.40 Jati Padang Jakarta Selatan 12540 telp/fax:(021) 789 2845/789 2842
ISBN :979-3210-66-4