Mohon tunggu...
Grace Essing
Grace Essing Mohon Tunggu... -

be original. don't be mainstream!

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Memaknai Kebenaran Sebuah Agama

28 Februari 2018   21:00 Diperbarui: 28 Februari 2018   21:07 1228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

aku hanya berpikir bahwa kita manusia harus menyadari bahwa kita adalah mahkluk yang penuh dengan kelemahan didunia ini, bagaikan lilip yang sekali tiup bisa menguap kapan saja..ada kuasa yang melebihi kekuatan kita yang memegang hidup dan mati kita. Dialah Tuhan itu,

Dia yang kita akui sebagai penguasa tunggal didunia ini olehnya kita diharuskan menyembah dia,berharap kehidupan kita kekal saat mati dan bisa berlanjut kepada kehidupan selanjutnya yaitu surga dan dijauhkan daripada api neraka yang merupakan tempat penghukuman bagi orang-orang yang dianggap tidak beragama atau katakanlah tidak suci,untuk surgalah kita berusaha hidup dengan baik dalam ajaran agama yang telah kita pegang. entah seperti apa ajaran yang diharuskan oleh agama lain  tapi kupikir bukankah intinya adalah pada kebaikan hati yang kita punya,,,tidak peduli Tuhan mana yang kita sembah,agama apa yang kita percaya,karena yang Mahakuasapun mengampuni dosa kita tanpa melihat latar belakang kita tetapi hati yang kita miliki.

hanya dengan itu saja kan poin penting seseorang bisa mencapai surga?atauuu?

lalu kenapa akhir-akhir ini agama menjadi semakin diperdebatkan seolah-olah agama kristen itu tidaklah benar...atau agama islamlah yang harus diakui sebagai agama yang benar. karena agama kristen itu banyak yang ganjil atau aneh atau sulit dipercaya sebagai agama....

aku berdiri atas nama kristen dan aku tidak takut kalau ini aku dikatakan sebagai orang yang sok tau tentang agama,aku hanya berusaha mencapai titik kebenaran dalam pikiranku sendiri yang saat ini nampaknya aku  benar-benar haus akan kebenaran itu meskipun aku tau bahwa kebenaran itu masih relatif dan sifatnya memang seperti itu tapi mari kita coba..tanpa harus menjatuhkan agama lainnya,sekali lagi aku tegaskan bahwa aku adalah orang yang terbuka dengan setiap agama,akupun tidak merasa agamaku lebih benar dan paling benar atas semua agama yang ada,,karena seperti yang telah aku beritahu sebelumnya bahwa aku meyakini  semua agama itu tidak ada yang salah karena ia mengajarkan hal yang baik itulah yg membenarkan semua agama itu! yang salah lebih banyak kepada orang-orang yang menjalankan agama itu sendiri. silahkan kembali pada pemahaman kita seperti apa agama kita dan agama lainnya..tapi menurutku seperti itu!

satu hal yang juga perlu diingat bahwa hal utama yang membuat seseorang mau beragama itu adalah kenyamanan, kalau ia nyaman hidup dengan ajaran agama islam silahkan,tidak ada yang melarang,itu hak masing-masing orang,kalau dalam hatinya yakin bahwa Tuhan yang benar itu ada dalam agama islam, silahkan...karena keyakinan beragama itu akan muncul dari hati yang paling dalam,dan kita percaya bahwa sesuatu yang muncul dari hati selalu terbukti benar adanya. disini yang terpenting adalah kenyamanan dalam hati masing-masing orang,karena kalau kita nyaman maka kita pasti meyakininya,kita mungkin bisa menganalogikan hal ini ibarat sebuah pernkahan,,,jika kita sudah nyaman dengan pasangan kita maka kita yakin mau hidup bersama dengan dia.

begitulah yang aku rasakan sekarang dalam agamaku,karena aku telah  merasa nyaman tinggal didalam agama kristen,karena dari kecil kristen telah mengajarkanku banyak hal tentang kebaikan,tentang mengasihi sesama bahkan bila perlu memberikan nyawa  kita untuk mereka seperti halnya yang dilakukan oleh Yesus yang kita sembah sebagai Tuhan kita,Dialah yang menjadi teladan dan bukti dari setiap firman yang ia sampaikan,ia tidak pernah membenci musuhnya tetapi malah mendoakannya,ia membuktikan kasih nyata dengan segala mujizat yang telah ia lakukan,dan inilah yang menjadi dasar keimanan ku kemudian terhadap yesus dan kepada kristen bahwa roh daripada agama ada pada saat kita mengasihi sesama kita.

tetapi yang menjadi persoalan sekarang bahwa kenapa orang kristen menyembahYesus, apa benar-benar Dia itu Tuhan? sedangkan dalam ALKITAB katanya tidak ada ayat yang menyatakan bahwa Dialah Tuhan yang harus disembah, Dia hanyalah seorang nabi yang setara dengan nabi-nabi yang lainnya yang tugasnya adalah menyampaikan pesan dari ALLAH,lalu kenapa dalam agama Kristen ada 3 Tuhan yang disembah,dalam versi Islam Tuhan itu tidak diperanakkan (dilahirkan) kenapa justru dalam agama kristen Tuhan yang kita sembah adalah Tuhan yang lahir dari perempuan perawan yang kemudian tumbuh layaknya manusia biasa,singkat cerita melakukan banyak mujizat,lalu disebut sebagai anak ALLAH yang diutus kedunia dan harus mati dikayu salib untuk menebus dosa-dosa manusia. begitukah kemudian Yesus yang disebut Tuhannya orang kristen itu?

orang mungkin mengira kenapa sedemikian pelik jalan hidupnya untuk mendapat status sebagai Tuhan? secara kita tau bahwa Tuhan itu penguasa dunia kenapa perlu susah-susah turun kebumi menjadi manusia hina.

Okeh,,,mari kita menggalinya sedikit dalam lagi...........

Dalam berbagai konteks orang kristen,Yesus dikatakan sebagai Tuhan dan Juruselamat,sebagai penebus dosa manusia,sehingga dia layak mendapat status itu,terlebih lagi bahwa Yesus dipercaya sebagai utusan dari Allah..lalu kenapa Yesus yang disembah? bukannya Allah? Kenapa ada yang namanya Tri tunggal? Trinitas ? kata mereka kita menyembah 3 Tuhan,itu konyol !

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun