Mohon tunggu...
Geesha Ganita
Geesha Ganita Mohon Tunggu... -

Hanya seorang gadis remaja yang senang mempelajari dan mengembangkan sebuah tulisan

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Round The World: Singapura

26 Mei 2013   15:11 Diperbarui: 24 Juni 2015   13:00 2094
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hallo semuanya. Kali ini aku ingin membahas secara singkat mengenai negara tetangga kita yang ukurannya lebih kecil daripada Jakarta, yang tak lain dan tak bukan adalah Singapura!

Republik Singapara adalah sebuah negara kecil yang letaknya di ujung semenanjung Malaka, jangan salah walau pun kecil tapi pemandangan di Singapura ini sangat indah sekali! Rasanya seperti melihat sebuah kota yang keluar dari film atau buku sainsfiction deh. Singapura memiliki ibukota yang namanya sama dengan nama negaranya yaitu Singapura. Jika ditanya soal yang khas dari negara ini, maka jawabannya tentu saja adalah... Patung Singa Merlion! Kalau tidak salah nama pembuat patung ini adalah Fraser Brunner, rancangannya yang unik yang seolah membuat patung singa duyung ini bertujuan untuk menarik wisatawan datang ke Singapura. Dan kurasa usaha ini tak sia-sia karena sekarang Merlion sudah menjadi salah satu tempat wisata yang wajib dikunjungi saat ke Singapura.

136955547722075609
136955547722075609
Yang lucu dari Singapura adalah namanya. Kata Singapura berasal dari bahasa Melayu yang artinya Kota Singa. Nama ini diambil karena Sang Nila Utama, pendiri dan pemberi nama Singapura melihat hewan ganas tersebut di daerah yang sekarang terkenal dengan kota terpadat nomor dua sedunia ini. Sayangnya, sejarah membuktikan bahwa tidak pernah ada singa di wilayah ini. Lho? Jadi yang dilihat sang Nila Utama ini apa dong? Kemungkinan Sang Nila Utama salah mengenali harimau sebagai singa. Bagi pecinta sejarah, pasti pernah dengar kata 'Temasek' bukan? Temasek sendiri adalah sebutan untuk pos terluar Sriwijaya yang secara harafiah berarti 'Kota Laut'. Dan Temasek inilah yang sekarang menjadi negara Singapura. Bicara soal Kota Laut, jadi ingat kalau pelabuhan Singapura merupakan salah satu pelabuhan terpadat di dunia. Benar-benar sebuah negara wisata yang menarik bukan? Tempat-tempat yang wajib dikunjungi lainnya di Rusia adalah Katerdal Saint Andrew, Esplanade, Orchard Road, Orchard Road, Bugis Street, Kampung Arab, Chinna Town, Little India, Katong, Haw Par Villa, Raffles Landing Site dan masih banyak yang lain. Tempat-tempat yang kusebutin di atas tadi adalah rekomendasiku karena tepatnya indah dengan struktur bangunan dan penataan lahan di sekitarnya yang mengagumkan. Pokoknya wajib dilihat deh.
1369555786249651289
1369555786249651289
Setelah berputar-putar melihat tempat wisata dan berbelanja ria, pastinya akan terasa sangat menyenangkan jika kita bisa memakan makanan khas negara kecil-kecil cabe rawit ini kan? Contoh makanannya adalah Chili crab, Kaya toast, Nasi briyani, Roti Prata, Chicken rice, Barbeque stingray sambal, Katong laksa, Curry Fish Head (Semacam kepala ikan dikasih kuah kari, kalau aku sendiri sih, nggak tega makannya) Char kway Teow dan Fried carrot cake. Perlu digaris bawahi juga kalau makanan-makanan diatas hampir semuanya memiliki rasa yang sangat pedas. Jadi jangan lupa pesen minum sekalian kalau kalian membeli makanan-makanan itu ya. Dan satu lagi, jika kalian ingin membeli minum dingin katakan dengan menggunakan 'ice' karena di Singapura, minuman yang tidak menggunakan kata 'ice' selalu diterjemahkan menjadi minuman hangat atau panas. Kalau mau mencicipi makanan yang lebih banyak lagi, silahkan datang ke Singapore Food Festival yang diadakan tiap bukan Juli.
13695545731427343609
13695545731427343609
Sampai sekarang, aku masih belum tahu secara pasti apakah Singapura memiliki pakaian tradisional khas atau tidak. Yang aku tahu hanyalah jika pakaian adat di daerah Singapura memiliki kemiripan dengan Kebaya Indonesia atau baju kurungnya Malaysia dengan sedikit variasi yang berbeda. Kualitas hidup di Singapura itu sangat tinggi lho, aku pernah mendengar jika Singapura menempati peringkat pertama kualitas hidup di Asia mengalahkan Jepang dan Korea selatan dan peringkat sebelas dunia. Tentu saja kualitas hidup yang tinggi ini didukung juga oleh faktor ekonomi yang bagus. Dan yang penting lagi adalah Singapura memiliki reputasi kedokteran yang sangat baik. Tiap tahunnya 200.000 warga asing datang ke Singapura untuk berobat, temanku adalah salah satu pendatangnya pada tahun 2012. Kesuksesan ini membuka 13.000 lowongan baru dalam bidang kesehatan. Nah kalau melihat data di atas, wajar saja kan jika Singapura merupakan negara dengan kuangan nomor empat di dunia dan cadangan devisa terbesar di dunia.
1369555618875437869
1369555618875437869
Hm... Kapan ya Indonesia jadi seperti ini? OK, sekian dulu Round The World edisi Singapura, besok aku akan kembali dengan Negara Timor Leste! Sayonara.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun