Bisa jadi, ini sebenarnya bukanlah tentang kenakalan anak anak yang suka mencorat coret seragam sekolah, namun ini bisa jadi pertanda bahwa kita sebagai orang tua, kakak maupun pendidik yang tidak cukup banyak memberi mereka perhatian dan pengakuan sehingga mereka mencari cara untuk mendapatkannya.
Bisa jadi ini pertanda, kita tidak cukup sering mendengarkan dan mencari tahu apa sebenarnya keinginan mereka, apa yang penting menurut anak anak itu. Atau mungkin ini sinyal bahwa para orang tua, kakak dan pendidik banyak yang gagal menjadi figur panutan, figur idola yang tanpa diminta akan ditiru, digugu dan dijadikan panutan bagi anak anak pencorat coret itu.
Jadi, sebelum mencap negatif si pencorat coret seragam, mari bertanya pada diri sendiri. Sudahkah kita?
Sebagai catatan, salah satu momen terindah dalam hidup saya adalah mencorat coret seragam sekolah saya. Entah dimana si baju sekarang. I miss you ju.. Muach muach..
Jangan terlalu serius ya guys, ini loh bukan masalah serius. [caption caption="Sumber: potretbisnis.com"]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H