Selain Gerakan Pungut Sampah, hari itu diinisiasi pula Gerakan Pilah Sampah dengan menyertakan RecyclebankID yang memberikan hadiah menarik untuk pengunjung yang mendepositkan sampahnya yang telah dipilah. Acara ini jadi tambah menarik dengan keberadaan si Waru. Si Waru, atau Wadah Runtah (Tempat Sampah - sunda) adalah maskot dari Rokpungsat yang ingin menunjukan bahwa mengatasi permasalah sampah bisa juga dilakukan lewat cara yang unik, kreatif, dan menyenangkan. Sehingga bisa menarik minat banyak pihak untuk berkolaborasi.
[caption id="attachment_350550" align="aligncenter" width="383" caption="Maskot Rokpungsat Si Waru (Tengah) bareng Relawan #GPS (sumber: dok pribadi)"]
Harapan saya, sinergi dua kota Bandung-Tasikmalaya ini tidak berhenti sampai di sini. Karena, ketika yang terjadi hanya seremoni, dampak yang diberikan kepada masyarakat hanya sesaat dan kecil. Menyambut Hari Sampah Nasional tanggal 21 Februari ini mari beranjak dari perenungan untuk akhirnya bisa melangkah dan bergerak untuk melakukan sesuatu yang konkrit untuk mengatasi permasalah sampah ini bersama-sama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H