Mohon tunggu...
Kaka Geb
Kaka Geb Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Pencinta Kopi, Puisi dan Senja_

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Di Negeri Asing

7 Juli 2018   15:52 Diperbarui: 7 Juli 2018   15:52 284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Zaman berlalu. Musim berganti.

Lalu pulang adalah tujuanmu.

Kau kembali ke pangkuan sunyi

seorang ibu yang tabah menanti.

Kau kini mendapati kakimu

berada di negeri asing tak bising.

Negeri sunyi tempat ayah-ibumu

menggantung mimpi.

Tempat moyangmu merakit harapan

pada bebukitan dan bebatuan karang.

Kau pulang ke mana kakimu

membawa pergi seluruh mimpimu.

Riuh-rendah kotamu

tak ada lagi di sini.

Tapi di sini pula,

kau kau 'kan mulai

mengarungi mimpi-mimpi baru

di bawah kesunyian yang rahasia.

Tak seorang pun tahu.

Tapi kau 'kan mampu.

Malang, 06:23

26.5.2018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun